Pandu Riono Sebut Penunjukan Indofarma Produksi Ivermectin tak Adil, Uni Irma Meradang

Selasa, 29 Juni 2021 – 11:26 WIB
Obat Ivermectin. ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif

jpnn.com, JAKARTA - Politikus NasDem Irma Suryani Chaniago merespons pernyataan ahli epidemiologi Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono soal penunjukan Indofarma sebagai produsen Ivermectin. 

Dalam kanal Youtube Huberseno point, Pandu menyebutkan penunjukan Indofarma sebagai produsen obat Ivermectin yang dipercaya alternatif terapi obat Covid-19 itu tidak adil.

BACA JUGA: Karyawati Alfamart Hotel 929 Berteriak Histeris, Warga Berhamburan

Atas pernyataan itu, bagi Irma, penunjukan Indofarma yang merupakan perusahaan milik negara itu merupakan langkah yang tepat Menteri BUMN Erick Thohir.

"Pak Pandu bilang penunjukan Indofarma tidak fair untuk yang lain. Siapa yang beliau maksud. Stop minta bagi - bagi kue untuk swasta," kata Irma dalam keterangan tertulisnya yang diterima JPNN.com, Selasa (29/6).

BACA JUGA: Kabar Duka, Nurhayati Meninggal Dunia, Kondisinya Mengenaskan

Politikus berdarah Minang itu juga merasa makin curiga ada mafia obat di belakang ahli wabah UI itu.

Dia menyebutkan, Pandu Riono melihat penggunaan obat Ivermectin hanya terkait keuntungan.

BACA JUGA: Ivermectin Terbukti Ampuh Menekan Penyebaran COVID-19 di Sejumlah Negara

"Dari statement Pandu Riono yang kedua ini saya makin yakin, ada yang pengin minta jatah produksi ivermectin," lanjut dia.

Irma mengeklaim BUMN membutuhkan keuntungan untuk membantu pemerintah dan rakyat di tengah pandemi Covid-19. 

"Biarkan negara dan rakyat sama - sama untung, ngapain memperkaya swasta," tutur Irma. (mcr8/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ivermectin Bisa Menjadi Obat AntiCovid-19, Ini 3 Kelebihannya


Redaktur & Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler