Pangdam Cenderawasih Ungkap Kondisi Pilot Susi Air yang Disandera KKB

Senin, 03 Juli 2023 – 19:01 WIB
Pangdam Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan. (ANTARA/HO-Dok Firmansyah)

jpnn.com, JAYAPURA - Panglima Kodam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan mengungkap kondisi pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens yang disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.

Menurut Mayjen Izak, kondisi Philip dalam kondisi sehat.

BACA JUGA: Perkembangan Terbaru Pilot Susi Air yang Diculik Kelompok Separatis

"Dari laporan yang kami diterima terungkap bahwa pilot berkebangsaan Selandia Baru yang ditawan KKB dalam kondisi sehat," kata Pangdam ketika dikonfirmasi di Jayapura, Papua, Senin.

Saat ini, kata Pangdam, personel TNI dan Polri terus mengedepankan upaya negosiasi untuk membebaskan Philip sandera dari tawanan KKB.

BACA JUGA: Sudah 4 Bulan Pilot Susi Air Kapten Phillip Disandera KKB, Polisi Bilang Begini

Hal senada juga disampaikan Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri yang saat ini juga telah meminta bantuan keluarga Egianus Kogoya (pimpinan KKB) untuk membantu membebaskan pilot Susi Air.

Selain itu, Kapolda juga meminta bantuan tokoh masyarakat dan agama setempat agar sandera segera dibebaskan.

BACA JUGA: Kronologi Preman Mati di Tangan Sopir Truk, Seorang Pelaku Terbirit-birit

"Berbagai upaya dilakukan untuk membebaskan sandera dalam keadaan selamat dari tangan KKB. Kami berharap dengan dilibatkannya berbagai pihak maka dapat membantu proses pembebasan pilot itu," katanya.

Pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru itu disandera KKB sejak 7 Februari 2023 sesaat setelah Egianus Kogoya dan anggotanya membakar pesawat Susi Air yang dibawa Philip.

Mengenai sejumlah tuntutan dari KKB, Kapolda menegaskan bahwa untuk permintaan dana akan diserahkan ke Pemkab Nduga, sedangkan permintaan lainnya tidak akan dipenuhi.

"Kami tidak akan menyetujui permintaan KKB terkait senjata dan merdeka," tegas Fakhiri. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Inilah Identitas Pelaku Pembunuhan Suami Istri Pengusaha di Tulungagung


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler