Panin Bidik AUM Rp 16 Triliun

Selasa, 29 November 2011 – 23:03 WIB

JAKARTA - Sepanjang 2012, Panin Asset Management (PAM) menargetkan Asset Under Management (AUM) senilai Rp 16 triliunKondisi itu meningkat 60 persen dibanding edisi sebelumnya

BACA JUGA: Pertamina Ditawari Kelola Blok Migas di Iraq

Manajemen optimistis mencapai target itu menilik ekonomi yang diproyeksi mengalami pertumbuhan signifikan.  

Hingga Oktober 2011 PAM telah mengantongi dana kelolaan sebesar Rp 9 triliun
Di mana hingga pengujung 2011, manajemen membidik dana kelolaan sebesar Rp 10 triliun

BACA JUGA: Peritel di Tanah Air Revisi Target

"Kami percaya pertumbuhan ekonomi akan membaik," ungkap Ridwan Soertedja, Direktur PAM, di Jakarta, Senin (27/11).

Ridwan menyebut ada beberapa hal yang bakal dilakukan guna merealisasikan target tersebut
Diantaranya mengeluarkan produk reksadana baru, membuka kantor cabang baru serta menjalin kerjasama dengan sejumlah bank untuk memasarkan produk reksadana milik PAM

BACA JUGA: PLN Jual Listrik Door to Door ke Warga

"Kami akan memaksimalkan pencapaian dengan menggenjot produk existing," imbuh Ridwan

Perseroan juga berencana menggandeng distributor dan manager investasi asingTerlebih, empat reksadana yang dikelola perseroan telah mendapat pengakuan di pasar globalLangkah itu ditempuh guna merealisasikan rencana perseroan ekspansi ke pasar regional

Pada semester satu 2012, bakal kembali mengeluarkan reksadana baru"Salah satu diantaranya adalah reksadana pasar uang," tukasnya.

Untuk jangka panjang, perseroan tengah mempersiapkan reksadana campuran (hybrid) yang dapat di pasarkan di negara-negara ASEANProduk itu sebagai antisipasi pengintegrasian pasar ASEANReksadana campuran kalau tidak ada halangan bakal diterbitkan 2013 mendatang

Saat ini manajemen sedang mempersiapkan infrastruktur pendukungnya"Di sisi lain kami membidik nilai transaksi saham tumbuh 20 persenItu sejalan dengan meningkatnya fasilitas margin trading yang berkontribusi sebesar 40 persen," tukas Handrata Sadeli, Presiden Direktur PT Panin Sekuritas Tbk (PNAS)

Handrata melanjutkan pihaknya berencana membuka tiga kantor cabang baru guna melengkapi 20 kantor cabang di kota-kota besar di IndonesiaDiperkirakan, masing-masing cabang membutuhkan dana investasi sekitar Rp 500 jutaDana itu berasal dari internal perseroanSementara belanja modal (Capital Expenditure/Capex) 2012 sebesar Rp 5 miliar(far)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jamsostek Targetkan Kepesertaan Naik 30 Persen


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler