Para Petinggi Partai Oposisi Bertemu, Ini Tiga Hal Penting yang Dibahas

Kamis, 22 April 2021 – 23:01 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono bersama Presiden PKS Ahmad Syaikhu saat melakukan pertemuan di DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/4/2021). Foto : Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendatangi kantor DPP Partai Demokrat (PD) pada Kamis, (22/4). Presiden PKS Ahmad Syaikhu memimpin langsung kunjungan tersebut.

Rombongan PKS yang ditiba sekitar pukul 16.30 WIB disambut oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Novel Bicara Hukuman Jozeph Paul Zhang dan Pembunuhan, Ada Deretan Fakta 4 Pria

Usai bertemu lebih dari satu jam, AHY menjelaskan ada tiga hal yang dibahas di dalam pertemuan tersebut.

"Ada tiga substansi utama yang tadi kami diskusikan yang pertama adalah terkait penanganan pandemi Covid-19," kata AHY saat konferensi pers.

BACA JUGA: Nama SBY Hilang dari Daftar Pemohon Logo Partai Demokrat, Ini Penjelasan Kubu AHY

Lebih lanjut, mantan prajurit TNI AD itu mengatakan, meski warga Indonesia yang telah divaksin mencapai 12 juta orang, PD dan PKS berharap vaksinasi akan terus berlanjut dengan efektif.

Hal ini disampaikan lantaran jumlah warga yang ditelah divaksin masih jauh dibandingkan dengan target semula yang mencapai 181 juta orang.

BACA JUGA: AHY dan Syaikhu Bertemu, Bahas Apa?

Hal kedua yang dibahas dalam pertemuan singkat tersebut ialah dampak ekonomi yang ditimbulkan akibat pandemi Covid-19. AHY mengatakan akibat pandemi Covid-19, banyak warga yang kehilangan pekerjaan.

"Akhirnya menambah jumlah kemiskinan dan menimbulkan ketimpangan di negeri ini," lanjutnya.

AHY menjelaskan PKS dan Demokrat sepakat untuk mencari solusi terkait hal tersebut. Dia juga mengatakan, kedua partai memiliki perwakilan parlemen dan kepala daerah untuk menjalankan solusi tersebut. 

"Kami bisa mengembangkan solusi-solusi terbaik kendati kedua partai ini tidak berada dalam pemerintahan," jelasnya.

Hal lain yang dibahas dalam pertemuan tersebut ialah masa depan demokrasi di Indonesia.

"Sejumlah lembaga internasional memotret demokrasi di Indonesia ini penuh dengan tantangan," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Presiden PKS Ahmad Syaikhu juga mengatakan kedua partai mengutuk aksi terorisme, radikalisme, dan separatisme.

Dia mengatakan dalam diskusi kedua partai oposisi itu, juga membahas penegakan hukum di Indonesia. 

"Sehingga betul-betul hukum ini berpihak kepada kebenaran dan keadilan bukan kepada kekuasaan," kata Ahmad Syaikhu. 

Kedua partai tersebut juga berencana akan melakukan pertemuan berikutnya dengan suasana yang lebih santai.(mcr8/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler