jpnn.com - PEKANBARU - Kabut asap yang semakin padat di Pekanbaru ternyata tak diiringi dengan ketersediaan berbagai prasarana untuk menghindarinya. Hal ini terbukti dengan sedikitnya stok masker yang ada di Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru yang hanya tinggal 20 ribu masker.
Padahal jumlah masyarakat Pekanbaru berjumlah 1 juta jiwa lebih. Sementara status asap di ibu kota Riau ini, masih pada level berbahaya.
BACA JUGA: Walikota Ini Maklumi Warganya yang Rame-Rame Pindah
Kepalda Diskes Kota Pekanbaru, Helda S Munir, Senin (14/9) mengaku pihaknya sudah mengajukan permintaan 100 ribu kepada pemerintah provinsi (Pemprov) untuk menambah persediaan masker untuk Pekanbaru.
"Sudah lumayan lama kita minta kepada Pemprov, tapi sampai sekarang belum ada juga. Kita juga tak tahu kenapa," ujar Helda pada Riau Pos (Grup JPNN.com).
BACA JUGA: Kejagung Garap Sekda Tebo
Helda menjelaskan saat ini pihaknya lebih berfokus untuk mengoptimalkan dalam pelayanan puskesmas pembantu (Pustu).
"Stok yang ada inipun lebih kita fokuskan untuk Puskesmas dan tidak lagi kita bagikan ke jalan-jalan. Kalaupun ada mungkin ke pasar-pasarlah," jelasnya.
BACA JUGA: Bandara Jambi Juga Lumpuh
Lebih lanjut ia mengimbau masyarakat untuk tidak mengurangu aktivitas di luar ruangan, dan kalaupun harus keluar ruangan agar menggunakan masker.
"Jangan lupa juga banyak minum air putih, makan-makanan sehat, sayuran dan juga buah," imbaunya.(rpg/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alhamdulillah, Hujan Lebat Menguyur Ibu Kota Riau
Redaktur : Tim Redaksi