Parmusi Desak PPP Keluar dari Koalisi SBY

Rabu, 03 Februari 2010 – 14:48 WIB
JAKARTA- DPP Persaudaraan Muslim Indonesia (Parmusi) mendesak Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk ke luar dari koalisi Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)Desakan itu disampaikan oleh Sekjen Parmusi Imam Suhardjo, terkait ditetapkannya status mantan Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan korupsi pengadaan mesin jahit dan sapi di Departemen Sosial.

"Kami yakin, ini konspirasi penguasa dan menjadikan Bachtiar Chamsyah sebagai korban

BACA JUGA: Besok, Secret Service Obama ke SDN 1 Menteng

Karena itu, kami mendesak PPP untuk ke luar dari Koalisi," kata Imam Suhardjo, di sekretairiat DPP Parmusi, kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (3/2).

Lebih lanjut, Imam Suhardjo menegaskan, keputusan KPK yang menetapkan Bachtiar Chamsyah sebagai tersangka sangat mengejutkan keluarga besar Parmusi mengingat track record yang dimiliki Bachtiar Chamsyah selama ini
"Beliau memiliki jam terbang yang sangat panjang dalam organisasi dan teruji konsisten dalam menjalankan aturan main di segala situasi."

Parmusi yakin, Bachtiar Chamsyah sama sekali tidak menerima aliran dana dari pengadaan sapi dan mesin jahit Departemen Sosial tersebut

BACA JUGA: Pakar Otda Minta Dekon Dialihkan ke DAK

"Apa lagi untuk melakukan korupsi
Dari berbagai data yang kami peroleh, pengadaan sapi dan mesin itu sudah sesuai dengan tupoksi dan SOP yang berlaku," tegasnya.

Kalau dikemudian hari ditemukan ada upaya-upaya penzaliman terhadap Bachtiar Chamsyah oleh siapa dan pihak manapun, lanjut Sekjen Parmusi, siap-siaplah untuk berhadapan dengan Parmusi secara frontal.

Ditambahkan, saat ini DPP PPP dan Parmusi telah menyiapkan sejumlah pengacara untuk menghadapi dugaan korupsi yang menimpa Bachtiar Chamsyah

BACA JUGA: Pemerintah Harus Restrukturisasi PNS

(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Politisi Demokrat Dipanggil KPK


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler