Parpol Diajak Ikrarkan Kampanye Damai

Minggu, 15 Maret 2009 – 20:19 WIB

JAKARTA – Hiruk pikuk kampanye terbuka akan dimulai besokParpol disarankan berikrar untuk menjunjung tinggi komitmen kampanye damai

BACA JUGA: Prabowo Fokus Garap Suara di Jawa

Tujuannya, untuk menghindari nunsa kekerasan fisik maupun verbal yang sering terjadi pada masa kampanye


Saran ini diusulkan Komite Pemilih Indonesia (KPI)

BACA JUGA: 13 Caleg Parpol Kecil Merapat ke RR

Koordinator KPI, Jeirry Sumampow  meminta parpol peserta Pemilu agar melakukan kampanye secara damai
“Masa kampanye rawan terjadi kekerasan antar masa partai, karenanya besok (16/3) kami akan menyerukan ikrar kampanye damai kepada semua peserta parpol,” kata Jeirry saat dihubungi JPNN, Minggu (15/3).

Jeirry berharap agar kampanye damai tidak hanya di tataran elit politis saja, namun juga menjangkau hingga ke masa akar rumput

BACA JUGA: 12 Pejabat Negara Ajukan Cuti Kampanye

"Khususnya massa ppendukungnya," imbuhnya

Menurut Jeirry, selama ini yang terjadi ikrar damai hanya dimonopoli sekelompok pimpinan parpol, sehingga di lapangan bentrok antar para pendukung dalam kampanye tetap terjadi“ Itu akibat tidak adanya sosialisasi ke bawah, padahal sudah elit parpol punya tanggung jawab untuk menyampaikannya,” ujarnya.

Jeirry yang juga dipercaya sebagai Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih Rakyat (JPPR) ini mendesak agar peserta kampanye tidak melakukan aksi anarkhisKarenanya, partai politik peserta Pemilu harus bisa mengendalikan para pendukungnya

Lebih jauh Jeirry menyatakan dengan aturan suara terbanyak, dalam kampanye kali ini ada kecenderungan bukan hanya massa parpol yang rawan bentrokan tapi juga para pendukung caleg tertentu“Fenomena ini membuat potensi konflik tidak hanya terjadi antar parpolTapi juga antar caleg, bahkan caleg dalam satu parpol.” tambahnya.

Karena itu ikrar kampanye damai juga dilakukan para caleg agar bisa memberi dampak yang lebih signifikan bagi proses kampanye nantiJeirry mengakui ikrar ini bukan jaminan kampanye akan berjalan lancar tanpa kekerasan dan insiden lainnya, namun paling tidak hal ini diharapkan mampu mereduksi potensi konflik yang terjadi“ Ini tanggung jawab kita semua untuk mengusahakannya,” pungkasnya(esy/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sultan Dinilai Sebagai Capres Golkar Terkuat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler