jpnn.com, JAKARTA - Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) saat ini sedang menguji coba platform layanan transportasi daring yakni Emas Jek.
“Emas Jek sudah uji coba dan sudah jalan," kata Ketua Umum Partai Emas Hasnaeni, Kamis (8/4).
BACA JUGA: KLB Partai Demokrat, Wanita Emas Ikut Ramaikan Bursa Ketua Umum
Menurut Hasnaeni, pengujian layanan di berbagai lini terus dilakukan. Tujuannya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada para pengguna nantinya.
“Platform Emas Jek sudah uji coba," ujarnya.
BACA JUGA: Wanita Emas Disebut Berpeluang Maju Capres 2024
Dia menyebutn aplikasi Emas Jek sendiri telah hadir di Google Play Store sejak Rabu (17/2).
Menurut dia, aplikasi tersebut kini sudah bisa dioperasikan oleh mitra serta pengguna. Mitranya sendiri ialah kader dan simpatisan Partai Emas, juga masyarakat lainnya.
BACA JUGA: Uji Coba Transportasi Daring Emas Jek Digelar
"Kini sudah bisa digunakan seluruh kader Partai Emas dan simpatisan. Bisa dipakai baik secara nasional, internasional hingga tingkat RT/RW," ungkap Hasnaeni.
Di samping layanan ojek sepeda motor melalui Emas Bike, Emas Jek juga menyediakan layanan pembelian dan pengantaran makanan dengan Emas Food.
Kemudian ada Emas Car; layanan taksi online, Emas Send; layanan pengiriman dokumen atau barang dengan jumlah kecil, Emas Kargo; layanan jasa pengiriman barang dengan jumlah besar melalui truk atau mobil box.
Kemudian Emas Pay, layanan pembayaran dan transfer dana ke rekening.
Hasnaeni mengeklaim Emas Jek memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan pesaingnya.
“Kalau mereka (platform, red) kepemilikannya sudah asing. Kalau Emas Jek ini milik anak bangsa sendiri di Indonesia, 100 persen," tutur Hasnaeni.
"Tetapi kita akan membagikan keuntungan atau deviden kepada mitra Emas Jek dan kader Partai Emas setiap tiga bulan. Hal ini akan di-publish ke publik," imbuh 'Wanita Emas' sapaan populer Hasnaeni.(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Friederich