Partai Gelora Menjadikan Isu Lingkungan Sebagai Agenda Perjuangan

Sabtu, 17 April 2021 – 12:55 WIB
Anis Matta. Foto: diambil dari partaigelora.id

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Anis Matta menyebutkan, perubahan lingkungan yang dibarengi rentetan bencana alam makin menyadarkan partainya.

Partai Gelora pun menjadikan isu lingkungan sebagai agenda perjuangan.

BACA JUGA: Partai Gelora Sambut Gembira Kebijakan AS Menarik Pasukan dari Afganistan

"Isu lingkungan ini akan menjadi salah satu agenda utama perjuangan kami di Partai Gelora," kata Anis Matta dalam Live Report 'Phinisi Kemanusian untuk Bencana Nusa Tenggara & Peduli Jawa Timur' di Jakarta, Jumat (16/4).

Menurut pria kelahiran Bone ini, Indonesia perlu melakukan langkah sistematis mengatasi perubahan lingkungan.

BACA JUGA: Partai Gelora Perkenalkan TV Sendiri Demi Mengawal Arah Baru Indonesia

Tanpa hal tersebut, kata dia, bumi tidak akan layak huni.

"Jika tidak menemukan solusi yang lebih komprehensif, dalam waktu tidak terlalu lama, bumi ini tidak layak untuk dihuni," kata Anis.

BACA JUGA: Ibadah Ramadan dan Mimpi Anis Matta Wabah Covid-19 Berakhir di Indonesia

Dia mengatakan, parpolnya tidak bisa membiarkan pemerintah bekerja sendirian mengatasi perubahan lingkungan.

Oleh karena itu, Anis Matta mengapresiasi kerja cepat sukarelawan Blue Helmet dalam memberikan bantuan kepada korban banjir di Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT) dan gempa Malang, Jawa Timur.

Wakil Ketua DPR periode 2009-2014 menuturkan, sukarelawan Blue Helmet menjadi garda terdepan aksi kemanusiaan peduli bencana melalui semangat kolaborasi bersama Partai Gelora.

"Saya bangga sebagai Ketua Umum Partai Gelora. Dengan semangat kolobarasi ini dengan banyak sumber daya yang terlibat membantu saudara-saudara kita yang terkena bencana di di NTB, NTT, dan Jawa Timur," kata Anis.

Dalam kesempatan itu, eks Majelis Hikmah PP Muhammadiyah tersebut melepas bantuan kedua ekspedisi pinisi kemanusiaan Blue Helmet ke NTT dari Pelabuhan Paotere, Kota Makassar, Sulawesi Selatan secara simbolis. Kapal Pinisi ini membawa bantuan sembako (pangan), pakaian (sandang), dan furnitur.

"Saya bangga sekali bisa melepas pemberangkatan kapal pinisi yang kedua ini. Mudah-mudahan Allah SWT memberkati kita semua, dan melipatkan pahalanya selama bulan Ramadan," katanya.

Sementara itu, kata Anis Matta, bantuan peduli gempa korban terdampak di Jawa Timur, telah disalurkan melalui jalan darat. Di antaranya untuk korban gempa di Lumajang.

"Saya menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada saudara-saudara di NTT, NTB, dan Jawa Timur yang terkena dampak dari bencana ini," katanya. (ast/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler