Partai Islam Kurang Berhasil Rangkul Pemilih Pemula

Selasa, 01 April 2014 – 12:36 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Survei nasional Lembaga Klimatologi Politik (LKP) yang dilakukan 16-26 Maret 2014, menyatakan partai berbasis massa Islam seperti PKB, PPP, PKS dan PAN kurang berhasil merangkul pemilih pemula. Sehingga, elektabilitas partai-partai ini rendah.

Demikian dikatakan Adie Sujana, Manajer Operasional LKP saat merilis survei lembaganya di kawasan Senayan Jakarta, Selasa (1/4). Menurut survei, PKB jika pemilu berlangsung saat ini dipilih oleh 6,2% responden.

BACA JUGA: Komunikasi Politik PDIP Payah, Pemilih Bisa Berubah

"Namun khusus di kalangan pemilih pemula PKB hanya dipilih oleh 4,8% responden. Kecenderungan yang sama juga terjadi pada PPP, PKS, PBB," kata Adie Sujana saat merilis survei LKP di Senayan Jakarta, Selasa (1/4).

Nah, secara umum, persentase pemilih pemula yang mengaku akan memilih partai-partao nasionalis jauh lebih besar daripada yang memilih partai berbasis Islam. Sebanyak 77% responden yang berusia 16-21 tahun memilih partai-partai nasionalis jika pemilu dilaksanakan saat ini.

BACA JUGA: Di Monumen Bandung Lautan Api, Wiranto Ingatkan Jangan Mau Dijajah

"Sedangkan yang akan memilih partai berbasis massa Islam hanya 19,2% dan sebanyak 3,8% menjawab tidak tahu. Kenapa ini terjadi? Dari wawancara dengan responden hampir semua partai berbasis massa Islam dinilai cenderung bersifat konservatif," ujar Usman Rachman, CEO LKP.

Dijelaskan, pemilih pemula melihat partai Islam kurang aktif bersosialisasi untuk mendekati anak muda dan tidak pernah berada di posisi paling depan dalam menawarkan ide-ide perubahan. Selain itu, partai Islam juga dikesankan sebagai partai "kaum sarungan".

BACA JUGA: Survei LKP: Golkar Paling Diminati Pemilih Pemula

"PKS sebenarnya sudah cukup agresif mendekati kaum muda di Pemilu 2009, sehingga berhasil menjadi partai Islam terbaik saat itu. Namin isu korupsi yang menjerat mantan Presiden PKS LHI, membuat citra partai ini terjerembab ke papan bawah," jelasnya.

Ditambahkan, PAN menjadi satu-satunya partai berbasis massa Islam yang relatif berhasil mendekati pemilih pemula. Elektabilitas PAN di kalangan pemilih pemula sedikit lebih tinggi daripada elektabilitas partai Islam lain (5,4%).

Survei yang dibiayai Yayasan Klimatologi Politik, ini dilakukan di 34 Provinsi dengan jumlah respon 1.240 orang melalui teknik multi stage random sampling. Margin error 2,8 persen, tingkat kepercayaan 95 persen. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara tatap muka dengan responden berpedoman pada kuesioner.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jangan Bungkam Soal Jual Aset Negara


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler