Partai Buruh mengingatkan, anggota parlemen Partai Liberal akan "berani" untuk menjual ABC jika partai tersebut memenangkan pemilu berikutnya.
Partai Buruh sebagai pihak oposisi bereaksi setelah adanya keputusan yang diambil di kongres Partai Liberal agar lembaga penyiaran nasional untuk diprivatisasi, kecuali di wilayah regional.
BACA JUGA: Foto Telanjang Massal di Melbourne Dapat Lampu Hijau
Para menteri senior pemerintah kemudian bergegas untuk membantah bahwa pemerintah punya rencana untuk menjual ABC.
"Terus terang, itu keterlaluan bahwa partai yang memerintah, partai di pemerintahan di Canberra, mengatakan mereka ingin memprivatisasi ABC," kata pemimpin Partai Buruh, Bill Shorten.
BACA JUGA: Label Minyak Sawit Lestari Indonesia Masih Diragukan
Keputusan dalam pertemuan Partai Liberal itu tidak bersifat mengikat, sehingga pemerintahan Partai Liberal tidak harus menerapkan kebijakan tersebut.
Namun apa yang diputuskan oleh para anggota partai Liberal menunjukkan adanya konflik internal di dalam partai mengenai kebijakan apa yang harus diambil berkenaan dengan ABC.
BACA JUGA: Trump Dikritik Karena Memberi Hormat Jenderal Korea Utara
Menteri Kabinet Mathias Cormann mengatakan Pemerintah telah sangat jelas tentang masa depan penyiaran publik.
"Jika Anda khawatir, izinkan saya meyakinkan Anda bahwa Pemerintah tidak akan memprivatisasi ABC," kata Senator Cormann.
"Ini adalah konferensi bagi sukarelawan partai untuk menyampaikan pendapat mereka.
"Jika itu adalah masalah paling penting yang ingin dipusatkan oleh Partai Buruh, perubahan kebijakan yang tidak terjadi ... kemudian tidak akan sampai ke sana."
Koalisi telah meningkatkan tekanan pada ABC, mengajukan beberapa keluhan kepada Direktur Pelaksana ABC Michelle Guthrie. Photo: Managing Director ABC Michelle Guthrie menghadiri dengar pendapat di senat dengan Menteri Komunikasi Mitch Fifield di Canberra, 24 Oktober, 2017. (ABC News: Matt Roberts)
Shorten berpendapat Perdana Menteri Malcolm Turnbull akan berada di bawah tekanan besar untuk melangkah lebih jauh, jika ia memenangkan pemilihan berikutnya.
"Kita punya dongeng yang sangat tidak masuk akal ini di mana Turnbull mengatakan saya tidak benar-benar bersama mereka," kata Shorten.
"Ia akan menjadi kandidat Liberal untuk perdana menteri. Jika dia mendapat kesempatan lain sebagai perdana menteri setelah pemilihan, Partai Liberal akan berani dan mereka akan menjual.
"Gagasan bahwa entah bagaimana Turnbull dan Partai Liberal adalah dua entitas yang terpisah, dua orang asing yang duduk di bar saling berbicara satu sama lain, adalah sampah."
Shorten menyangkal ia memiliki masalah yang sama dengan anggota partainya di Victoria dari sayap kiri, yang ingin Partai Buruh meninggalkan kebijakannya agar para pengungsi dan pencari suaka tidak diperbolehkan menetap di Australia bila masuk secara tidak sah.
"Rekam jejak saya bekerja dengan partai saya dan memastikan kami berbaris mengikuti irama drum yang sama jauh lebih baik daripada Turnbull.
"Saya sudah menjelaskan bahwa saya akan membawa debat ke partai saya. Turnbull takut pada partainya."
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di sini.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Komedian Perempuan Jadi Korban Pembunuhan di Melbourne