Pasangan Gay Kalahkan Kakek-Nenek

Perebutan Dua Bocah Anak Pecandu Obat Terlarang

Jumat, 30 Januari 2009 – 05:23 WIB
EDINBURGH - Kisah perebutan hak asuh anak kembali mencuatTapi, yang terjadi di Edinburgh, Skotlandia, ini agak di luar kelaziman

BACA JUGA: Myanmar Bebaskan Sebelas WNI

Sebab, yang berebut adalah sepasang kakek-nenek dengan sepasang gay


Seperti dilansir Daily Mail yang merahasiakan identitas semua yang terlibat dalam kasus itu kemarin (29/1), kakek-nenek itu berusaha mendapatkan hak asuh kedua cucu mereka, bocah laki-laki berusia lima tahun dan bocah perempuan berusia empat tahun

BACA JUGA: Hamas Isyaratkan Gencatan Senjata Permanen

Kedua bocah itu adalah darah daging anak perempuan mereka yang harus menjalani rehabilitasi karena kecanduan obat-obatan terlarang
Ayah kedua anak itu minggat dan sampai kini tak diketahui keberadaannya.

Masalah muncul karena Dinas Sosial Edinburgh menganggap kakek-nenek tadi sudah terlalu lanjut usianya

BACA JUGA: Dipaksa Mundur, Rachida Dati Disetarakan dengan Eva Longoria

Si kakek sudah 59 tahun dan si nenek 46 tahunSelain itu, mereka dianggap tak mampu memberikan jaminan finansial kepada kedua cucu mereka

Maka, dalam sidang perebutan hak asuh yang berlangsung tertutup beberapa waktu lalu, hakim memutuskan menyetujui keputusan depsos menyerahkan hak asuh kedua anak itu kepada sepasang gaySelain itu, baik si ibu maupun si kakek-nenek, dilarang menemui kedua anak tadiAlasannya, agar keduanya tak kembali dihantui masa lalu yang kelam

Begitu tahu anaknya diasuh pasangan sesama jenis, si ibu langsung shock''Meski saya tak punya masalah apa-apa dengan gay, teman saya juga ada yang gay, tapi saya ingin mereka punya ibu dan ayahBukan ayah dan ayah,'' katanya sembari meneteskan air mata

Si ibu merasa dinsos telah bertindak sewenang-wenang dalam kasus ini"Anak saya butuh kasih sayangItu bisa diberikan kedua orang tua sayaTapi, dinas sosial malah merenggutnya,'' lanjut dia''Mereka orang tua nomor satu di duniaSaya yakin, anak saya akan tumbuh brilian bersama mereka.''

Sang kakek bukannya tanpa usaha mendapatkan hak asuh cucunyaBerkali-kali dia melayangkan gugatan, mencari keadilan ke dinas sosial, tapi hasilnya tetap nihil

''Saya bisa memastikan bahwa dalam pandangan profesional, pasangan pengadopsi akan menyediakan keselamatan, keamanan, dan lingkungan kasih sayang untuk anak-anak ini,'' ujar Marilyne MacLaren, anggota Dewan Kota Edinburgh, yang turut terlibat dalam penanganan kasus tersebut

Begitu pengadilan memutuskan hak asuh jatuh kepada pasangan gay, si ibu diberi kesempatan menyampaikan salam perpisahanDia memilih mengajak kedua buah hatinya ke Kebun Binatang EdinburghDengan sekuat tenaga dia menahan tangis karena pihak dinsos telah memintanyaTujuannya, agar mental kedua anaknya tidak jatuh

''Dengar, ibu tak akan menjumpai kalian untuk sementara,'' kata si ibu kepada kedua anaknya dalam pertemuan yang berlangsung 90 menit itu, seperti dia katakan kepada Daily Mail

''Tapi Bu, saya ingin tetap tinggal bersamamu, kakek dan nenek,'' balas si putraBahkan, ketika mengantar masuk ke mobil pasangan gay itu, kedua anaknya meronta, tak mau lepas dari pegangan ibunyaNamun, si ibu tak berdaya karena hukum telah mengalahkannya(ape/ttg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Islandia Pilih Lesbian jadi Perdana Menteri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler