jpnn.com, TANGGAMUS - Pasangan kekasih yang ditemukan tewas di Pantai Labuhan, Pekon Badak, Kecamatan Limau, Tanggamus, Lampung, telah dimakamkan, Jumat (18/6).
Keharuan mewarnai pemakaman Nabil Krastiyan Danu, 21, warga Dusun Pemenang 3, RT.03/RW.02, Pekon Pamenang, Kecamatan Pagelaran, Pringsewu, Jumat (18/6).
BACA JUGA: Tubuh Suami Terbelah Tiga di Perlintasan KA, Sang Istri Eka Marlistya Cerita Begini
Jenazah pemuda yang tewas setelah terseret ombak di Pantai Labuhan, Pekon Badak, Kecamatan Limau, Tanggamus itu diberangkatkan sekitar pukul 10.00 WIB. Pemakaman berjarak sekitar satu kilometer dari rumah duka.
Tidak terlihat orang tua Nabil di pemakaman. “Orang tuanya sangat bersedih. Tidak ikut ke pemakaman,” kata salah seorang pelayat.
BACA JUGA: Bocah 12 Tahun Dihabisi Secara Brutal di Bengkalis, Pak Kapolres Bilang Begini
Senada disampaikan rekan Nabil yang ikut ke pemakaman. “Ada di rumah. Sangat terpukul. Kehilangan,” sebut dia.
Sementara Kepala Pekon Pamenang Aminudin mengatakan, Nabil dikenal sebagai pribadi yang pendiam. Ia dan kekasihnya Nabila Saputri, 18, yang juga tewas, sudah bertunangan.
BACA JUGA: Pasangan Kekasih Ditemukan Tewas di Pantai Labuhan, Kondisi Mengenaskan
Dalam waktu dekat keduanya akan melangsungkan pernikahan. “Malam takbir (malam Idul Fitri, Red) lalu tunangannya. Dalam waktu dekat akan menikah,” kata Aminudin.
Diketahui, Nabila Saputri dan Nabil tewas tenggelam setelah terseret ombak di Pantai Labuhan, Kamis sore (17/6).
Awalnya, pasangan kekasih ini berkunjung ke rumah saudaranya di Pekon Badak, Kecamatan Limau.
BACA JUGA: Booking Cewek Cantik Lewat Aplikasi MiChat, Tak Disangka, yang Datang Malah Waria Ganas
Selanjutnya, pukul 14.30 WIB, mereka mengunjungi Pantai Labuhan dan berenang. Saat itu keduanya terbawa ombak ke tengah laut hingga sekitar 100 meter dari bibir pantai dan tenggelam. (sag/ais/radarlampung)
Redaktur & Reporter : Budi