Paslon Hafidz-Hanies Manifestasikan Jas Merah dan Jas Hijau

Jumat, 04 September 2020 – 23:04 WIB
Paslon Hafidz-Hanies saat mendeklarasikan diri maju sebagai pasangan calon bupati dan wakil bupati Rembang pada Pilkada 2020, di Gedung Haji Rembang, Jumat (4/9/2020) pagi. Foto: dok Tim Hafidz-Hanies

jpnn.com, REMBANG - Calon bupati dan wakil bupati Abdul Hafidz dan M Hanies Cholil Barro menyatakan keterlibatannya dalam Pilkada Rembang 2020 sebagai langkah memanifestasikan dua hal penting.

Yang pertama sebagai manisfestasi pesan Bung Karno: Jas Merah, yakni jangan sekali-kali melupakan sejarah.

BACA JUGA: Ratusan Massa Mendatangi Rumah Pembunuh Bripka Adhi Pradana, Lihat yang Terjadi

“Maka kami maju dalam Pilkada Rembang atas dorongan reinkarnasi pejuang-pejuang nasionalis yang tergabung dalam koalisi ini, PPP, PKB, PDI Perjuangan, dan Partai Golkar, untuk memperjuangkan sebuah cita-cita sebagaimana dahulu diharapkan Bung Karno,”

“Indonesia sebagai negeri Baldatun Thoyibatun Warobbun Ghofur, yang akan kita mulai dari sini, di Kabupaten Rembang," kata Abdul Hafidz, usai acara deklarasi di Gedung Haji, Rembang, Jumat (4/9/2020).

BACA JUGA: Anjani Diam-diam Masuk Kamar Istri Tetangga, Sambil Mengancam, Terjadilah Perbuatan Biadab

Manifestasi kedua, lanjut Hafidz, adalah Jas Hijau atau jangan sekali-kali menghilangkan jasa ulama. Menurut dia, pihaknya berkomitmen untuk akan selalu menjaga moral dan akhlak karena kekuasan itu, selain penting digunakan menyejahterakan rakyat, juga sarat dengan godaan.

"Baik itu godaan untuk memperkaya diri sendiri, maupun perilaku-perilaku yang tidak bermoral lainnya. Akhlak dan moral ini yang akan menjaga kami agar hal itu menjadi hal yang harus dihindari," tandasnya.

BACA JUGA: Pasangan Calon Hafidz-Hanies Deklarasi Virtual Maju di Pilkada Rembang

Gus Hanies, sapaan akrab M Hanies Cholil Barro, menambahkan, inti dari Jas Merah dan Jas Hijau itu adalah kesejahteraan rakyat, bukan justru menghisap darah rakyat.

"Tanpa Jas Merah dan Jas Hijau tak akan terwujud kesejahteraan yang hakiki," tegas Gus Hanies.

Oleh karena itu, ungkap Hafidz, pihaknya bersepakat untuk membangun Rembang pada lima tahun mendatang menjadi Rembang yang Gemilang demi masyarakat Rembang yang lebih makmur dan sejahtera.

"Ini adalah kontrak politik kami dan akan kami pertanggungjawabkan kelak pada masa akhir jabatan kepada seluruh masyarakat Rembang dan di hadapan Allah SWT," pungkasnya.

BACA JUGA: Pelarian Ujang Nasri Berakhir, Pembunuh Sadis Ini Tumbang dengan Satu Tembakan di Kaki

Usai deklarasi yang dihadiri 4 pimpinan parpol pengusul, PPP, PKB, PDIP, dan Partai Golkar, pasangan ini kemudian menuju KPU Kabupaten Rembang untuk secara resmi untuk mendaftarkan diri sebagai calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Rembang. (dkk/jpnn)


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler