jpnn.com - PANGKALAN BUN - Komandan Kodim 1014 Pangkalan Bun Letkol Inf Suparman membenarkan adanya penyitaan 30 pasang sandal bertuliskan kaligrafi Surah Al-Ikhlas dari empat pedagang di sepanjang Jalan Pangeran Antasari, Kelurahan Mendawai.
Penyitaan dilakukan anak buahnya beserta tim dari FKUB, MUI, dan Polres Kobar.
BACA JUGA: Inilah Pernyataan Penjual Sandal Kaligrafi Surah Al-Ikhlas
Dia memastikan akan terus merazia sandal kontroversial itu dari pedagang kaki lima dan pasar-pasar.
Suparman juga mengimbau agar masyarakat tidak terpancing dangan oknum-oknum yang melecehkan salah satu agama, yang dampaknya memperkeruh suasana.
BACA JUGA: Heboh! Sandal Kaligrafi Surah Al-Ikhlas
"Agar masyarakat Pangkalan Bun dan sekitarnya mengetahui dan sadar serta tidak mudah terprovokasi oleh oknum yang tidak senang terhadap kondisi yang kondusif di Pangkalan Bun, apalagi menghadapi pilkada, sekaligus sebagai antisipasi terhadap hal-hal yang tidak kita inginkan," ujar Suparman, melalui pesan singkat. (rm-70/yit/sam/jpnn)
BACA JUGA: Siswi Cantik Ini Dua Pekan tak Ada Kabar, Ibunya Sedih Banget
BACA ARTIKEL LAINNYA... Asap Pekat, Pesawat Tawau Malaysia Batal Mendarat di Tarakan
Redaktur : Tim Redaksi