jpnn.com - MENTERI Luar Negeri (Menlu) Australia Julie Bishop memastikan pemerintah Australia bakal terus melakukan segala cara untuk menghindarkan hukuman mati terhadap dua gembong narkoba warga negaranya, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran.
Sekaligus memastikan keluhan-keluhan terkait perlakuan kepada Myuran dan Andrew. Hal itu merupakan respons atas foto pemindahan Myuran yang mendapatkan banyak protes.
BACA JUGA: Pemerintah RI Tidak Main Tembak Seenaknya, tapi...
”Saya tidak mengerti. Narapidana kami sepertinya mendapatkan perlakuan berbeda dengan terpidana mati lainnya. Padahal, warga negara asing yang menghadapi hukuman mati bukan warga kami saja. Ada warga negara lain yang dalam posisi sama. Tapi, pemindahan mereka tak sampai menarik perhatian hingga kekuatan militer seperti ini,” terangnya dalam wawancara dengan Justin Smith dalam acara 2UE Show kemarin (7/3).
Dalam kesempatan itu Bishop juga sempat merespons kemungkinan rusaknya hubungan Indonesia-Australia jika eksekusi dilakukan. Menurut dia, hal tersebut bisa membuatnya sedih. Sikap itu diakui lebih merujuk hubungan bilateral daripada simpati ke duo Bali Nine dan keluarga.
BACA JUGA: Jadwal Eksekusi tak Jelas, Terpidana Mati Dibikin Cemas
”Kami sudah bekerja sama dalam berbagai sektor dan level dan ini adalah hubungan yang saling menguntungkan. Karena itulah, kami terus melakukan permohonan ke Presiden Jokowi atas nama hubungan ini,” ujarnya. (idr/bil/c9/end)
BACA JUGA: Jokowi: Jangan Sampai dari Sabang sampai Merauke Panen Bareng
BACA ARTIKEL LAINNYA... Disindir JK Tidak Sportif, Ini Reaksi Denny Indrayana
Redaktur : Tim Redaksi