PBVSI Apresiasi Saran dari SBY Soal Jumlah Peserta Proliga 2025

Selasa, 17 Desember 2024 – 04:01 WIB
Ketum PBVSI, Imam Sudjarwo. Foto: Dokumentasi PBVSI

jpnn.com, JAKARTA - Federasi voli Indonesia (PBVSI), Imam Sudjarwo memberikan apresiasi buat pendiri Jakarta LavAni, Susilo Bambang Yudhoyono.

Mantan Presiden ke-6 Indonesia itu sebelumnya memberikan sorotan kepada perkembangan voli Tanah Air.

BACA JUGA: Dari Zaman SBY, Guru ASN Terima Tunjangan Sertifikasi 1 Bulan Gapok, Janji Prabowo?

Dalam cuitannya di sosial media, pria kelahiran 9 September 1949 itu mempertanyakan penurunan jumlah peserta pada kompetisi Proliga 2025 di sektor putra.

Melihat hal tersebut Ketum PBVSI, Imam Sudjarwo mengaku senang adanya perhatian dari pria berakronim SBY tersebut.

BACA JUGA: Persaingan Proliga 2025 Kurang Bergairah, Beberapa Tim Undur Diri, Termasuk Jakarta BIN

“Terima kasih atas perhatian dan dukungan yang luar biasa dari Presiden RI ke-6 bapak Susilo Bambang Yudhoyono untuk voli Indonesia!,” bunyi balasan PBVSI di sosial medianya.

Pada edisi Proliga 2025 di sektor putra tercatat hanya akan diikuti oleh lima peserta.

BACA JUGA: Kapolri Cup 2024 Zona 4 Dibuka di Gor Pajajaran Bandung, Jawa Barat Didominasi Atlet Proliga

Tercatat sebelumnya pada 2024 jumlah tim yang bertanding mencapai tujuh.

Tahun ini tercatat tiga tim yang tidak ambil bagian yakni Jakarta STIN BIN, Kudus Sukun Badak, dan Jakarta Pertamina Pertamax.

Praktis mundurnya tiga tim terebut membuat kompetisi hanya akan diikuti oleh Jakarta LavAni, Jakarta Bhayangkara Presisi, Palembang Bank SumselBabel, Jakarta Garuda Jaya dan Surabaya Samator.

Proliga 2025 wajar menjadi sorotan mengingat jumlah peserta di sektor putra yang berkurang drastis.

Wajar sejatinya fan banyak bertanya mengingat pada saat kompetisi edisi 2021 saat adanya pandemi Covid-19 bisa diikuti delapan tim dengan sistem gelembung di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor.

Dengan berkurangnya jumlah peserta, suami dari Ani Yudhoyono itu berharap ke depannya Proliga bisa diberlakukannya sallary cap untuk para tim peserta. 

Adanya batas gaji diharapkan bisa memberikan keseimbangan buat tim peserta dan juga membuat keuangan klub sehat.

Menarik ditunggu nantinya persaingan Proliga 2025 yang rencananya akan digelar mulai (3/1/2025) mendatang di Semarang.(mcr16/jpnn)


Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Muhammad Naufal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
SBY   Proliga   Jakarta Lavani   PBVSI  

Terpopuler