jpnn.com, JAKARTA - PDIP serius untuk mengusung Djarot Saiful Hidayat dalam pertarungan politik di Pilgub Sumut 2018 mendatang.
Tim Pilkada DPP PDIP sudah mulai menjalin komunikasi dengan sejumlah parpol lain untuk diajak berkaolisi mengusung mantan gubernur DKI Jakarta itu.
BACA JUGA: Djarot Diprediksi Kalahkan Letjen Edy Rahmayadi dan Petahana
Ketua DPP PDI Perjuangan Hendrawan Supratikno mengatakan, koalisi dibutuhkan karena PDIP dengan memiliki 16 kursi di DPRD Sumut tidak bisa sendirian mengusung pasangan calon.
Karenanya sejumlah parpol pun telah dicolek untuk bersama-sama mendukung Djarot.
BACA JUGA: Hasto Sudah Bertemu Djarot, Siapkan Sanksi Pemecatan
"Di Sumut kami terus membangun komunikasi dengan berbagai pihak. Peluang Djarot unggul cukup besar. Sumut butuh figur yang berpengalaman, bertangan dingin, cekatan dan memlliki kompetensi etis yang tinggi," ucap Hendrawan dikonfirmasi JPNN.com, Jumat (29/12).
Dia pun mengungkapkan bahwa komunikasi politik yang sedang dilakukan partainya terus berjalan. Antara lain dengan Partai Hanura, PKB, dan Demokrat.
BACA JUGA: Dituding Anies Naikkan Dana Parpol, Djarot Bilang Begini
"Yang terus dibangun antara lain dengan Hanura, PKB dan Demokrat. Dengan mengusung politik gotong royong, politik kebangsaan dan persahabatan. Kami bangun kesepahaman untuk pembangunan Indonesia yang lebih akseleratif dan inklusif," tutur Anggota Komisi XI DPR ini.
Soal apakah mantan gubernur DKI Jakarta itu disodorkan sebagai cagub atau cawagub kepada ketiga partai tersebut, Hendrawan menjawan diplomatis bahwa komunikasi mengenai pasangan calon harus fleksibel.
"Paslon harus lentur, bisa dibolak-balik. Yang penting didasarkan pada perhitungan tepat, cermat dan bisa unggul," pungkas dia.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Makin Kaya, Badannya Berotot Pula
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam