PDIP Dukung Ibukota Pindah ke Palangkaraya

Senin, 06 September 2010 – 20:49 WIB

JAKARTA - Wakil Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan (F-PDIP) Bambang Wuryanto mendukung penuh bergulirnya wacana pemindahan Ibukota Jakarta ke Palangkaraya di Kalimantan TengahJakarta, menurut Bambang, idealnya dijadikan saja sebagai kota perdagangan

BACA JUGA: Mahfud MD Serahkan Parcel Kurma ke KPK

"Presiden Soekarno kan pernah bilang, ibukota negara jangan Jakarta, tapi Palangkaraya," tegas Bambang Wuryanto, di DPR, Senayan Jakarta, Senin (6/9).

Sekarang, lanjut Bambang, pernyataan Soekarno itu terbukti seiring semrawutnya Jakarta dan kian parahnya kondisi kemacetan lalu-lintas yang teramat sulit untuk dibenahi.

Diceritakannya, tahun 1957 Bung Karno pernah punya mimpi besar untuk memindahkan Ibukota ke Palangkaraya
"Sebagai tahap persiapan, Soekarno pun telah meletakkan batu pertamanya di Kampung Dayak, di jantung Kalimantan, 17 Juli 1957," ujarnya.

Tetapi, usaha Soekarno kandas karena faktor pengadaan bahan dan medan yang sangat sulit seiring  dipersiapkan Jakarta sebagai tempat penyelenggaraan Asian Games (1962) dan ajang olahraga tandingan Olimpiade Games of the New Emerging Forces (Ganefo)

BACA JUGA: Tiga Polisi Tersangka Kasus Buol



Palangkaraya memiliki luas 2.678,51 km persegi dan punya potensi untuk dikembangkan sebagai ibukota baru
Sedangkan Jakarta, lanjutnya, hanya 661,52 km persegi

BACA JUGA: Agus Suhartono Calon Tunggal Panglima TNI

Menurut Bambang, Jakarta sebaiknya menjadi pusat perdagangan saja"Ibukota negara pidahkan saja ke Palangkaraya di sabuknya khatulistiwa," pungkasnya(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sakit Asam Urat dan Wasir, Sidang Sri Sumartini Ditunda


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler