jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Gembong Warsono mengatakan, proyek infrastruktur tidak bisa disalahkan sebagai penyebab banjir di jalan protokoler Jakarta.
Pasalnya, proyek-proyek seperti LRT dan MRT sudah dikerjakan sejak beberapa tahu lalu. Sedangkan banjirnya baru tahun ini.
BACA JUGA: Anies: Jakarta Salah Satu Produsen Sampah Terbesar
Karena itu, Gembong menilai Gubernur Anies Baswedan berusaha mencari kambing hitam dengan menyalahkan proyek infrastruktur.
"Ya itu kan Pak Anies cari-cari alasan aja, menyalahkan LRT, MRT, proses pembangunan dijadikan penyebabnya, padahal kan nggak. Zamannya Ahok kan nggak gitu (banjir)," kata Gembong saat dihubungi JawaPos.com, Selasa (19/12).
BACA JUGA: Wasekjen PDIP Sebut 4 Calon Gubernur Jabar, Ridwan Kamil Out
"Ini yang menjadi persoalan, yang saya lihat bahwa hari ini kok Pak Anies selalu melempar ke pemerintah yang sebelumnya, Pak Anies selalu menyalahkan pemerintah sebelumnya, ini kan nggak fair juga," ungkap anggota DPRD DKI itu.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Gubernur Anies berencana memanggil para pengembang proyek yang dianggapnya sebagai pemicu terjadinya banjir. Pemanggilan ini bertujuan untuk berkoordinasi agar pembangunan tidak merugikan masyarakat.
BACA JUGA: Ikut Aksi Bela Palestina Bukti Anies Setia pada Pemilihnya
"Insya Allah awal minggu depan. Bukan hanya itu, kalau seperti ini hanya lebih pada penyelenggara konstruksinya, kontraktornya kan pelaksana lapangan," kata Anies, Jumat (15/12). (ce1/eve/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesan Istri untuk Suami Diolah jadi Fitnah Sasar PDIP
Redaktur & Reporter : Adil