PDIP Minta Jokowi Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc

Senin, 08 September 2014 – 19:06 WIB

jpnn.com - JAKARTA - PDI Perjuangan optimistis pemerintahan Jokowi-JK mampu menuntaskan seluruh kasus HAM yang hingga kini terbengkalai. Sebagai partai pendukung utama pasangan itu, PDIP juga siap memberi dukungan penuh.

"Makanya kami memberikan rekomendasi kepada Pak Jokowi supaya segera membentuk pengadilan HAM ad hoc karena muaranya di situ," kata Ketua DPP PDI Perjuangan Trimedya Panjaitan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (8/9).

BACA JUGA: Agar Hemat, JK Dorong Pilkada Langsung Serentak

Menurut Trimedya, tidak sulit bagi Jokowi untuk membentuk pengadilan ad hoc. Pasalnya, DPR sudah menyediakan payung hukum melalui rekomendasi Pansus kasus penembakan Trisakti.

""Enggak perlu lagi nanya kiri kanan, Pak Jokowi berdasarkan rekomendasi pansus DPR ini goal lah pengadilan ad hoc, gak perlu debat-debat lagi," tegas Trimedya.

BACA JUGA: Pilkada Murah Jangan Potong Hak Politik Rakyat

Lebih lanjut Trimedya juga mengatakan bahwa komitmen Jokowi sudah terlihat jelas dari pertemuan Tim Transisi dengan sejumlah penggiat HAM beberapa waktu lalu. Masukan-masukan dari elemen masyarakat ini nantinya akan sangat berharga bagi Jokowi dalam membuat kebijakan terkait HAM.

"Kawan-kawan dari rumah transisi juga ketemu dengan kawan-kawan dari Kontras, imparsial, LBH. Kan itu masukan-masukan yang bakal kami bahas," terangnya. (dil/jpnn)

BACA JUGA: ‎Saksi Sebut Teddi Renyut akan Kawal Proyek Talud

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Terima Uang Suap, Bupati Biak: Tuhan Memberkati


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler