jpnn.com, MATARAM - Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Rachmat Hidayat menilai anggaran untuk biaya pemulangan jenazah di NTB perlu digelontorkan.
Ketua DPD PDIP NTB itu juga menginstruksikan anggota DPRD dari PDIP menyiapkan anggaran untuk membantu biaya pemulangan jenazah yang meninggal di rumah sakit.
BACA JUGA: Puluhan Dosen dan Ratusan Mahasiswa Unram Tuntut Kapolda NTB Mundur
“Anggota fraksi dari PDIP yang duduk di Komisi V DPRD NTB wajib memperjuangkan ketersediaan anggaran ini," tegas Rachmat, pada Senin (27/3).
Menurut Rachmat, penyiapan anggaran di APBD sangat mendesak. Mengingat biaya ambulans kerap membebani pihak keluarga duka.
BACA JUGA: Hary Tanoesoedibjo Ungkap Alasan Pengurus Perindo NTB Dirombak
"Ini merupakan instruksi resmi partai. Biaya pemulangan untuk ke kota-kota seperti Dompu dan Bima saja begitu tinggi," ujar Rachmat.
Tak tanggung-tanggung, Rachmat menyarankan agar persetujuan anggaran di DPRD jangan disahkan dulu jika anggaran untuk membantu pemulangan jenazah belum ada di APBD.
BACA JUGA: Siapkan Saksi TPS, PSI NTB Terapkan Konsep Revolusioner
Pihaknya baru-baru ini mengetahui ternyata tidak ada bantuan dari daerah untuk proses pemulangan jenazah dari rumah sakit ke kampung mereka.
Rachmat mempertanyakan hal tersebut kepada Direktur RSUD Provinsi NTB Herman Mahaputra atau kerap disapa Dokter Jack.
Apakah rumah sakit tidak memiliki anggaran untuk membantu biayai pemulangan jenazah?
"Dokter Jack pun menjawab di RSUD Provinsi NTB tidak memiliki anggaran yang dimaksud," jelasnya.
Meski begitu, pihaknya sering mengeluarkan uang pribadi untuk membantu biaya pemulangan jenazah.
“Saya sungguh angkat topi untuk Dokter Jack. Saya beri hormat," pungkasnya. (mcr38/jpnn)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Edi Suryansyah