jpnn.com - CIHIDEUNG – PDI Perjuangan dan PKB secara resmi menyatakan sepakat berkoalisi untuk kepentingan Pilkada DKI 2017. Hal ini setelah kedua pengurus inti masing-masing partai menggelar pertemuan di Kantor DPC PKB Kota Tasikmalaya Jalan Letjen Mashudi depan Pos AU pada Kamis (26/5).
“Ya kita sudah sepakat berkoalisi, tinggal acara deklarasinya saja. Semua kesepahaman telah disepakati bersama oleh PDI Perjuangan dan PKB,” ujar Bendahara DPC PDI Perjuangan Kota Tasikmalaya Muslim kepada Radar, Jumat (27/5).
BACA JUGA: PDIP-Gerindra Sepakat Lawan Calon Independen, Ahok Nih?
Muslim menjelaskan awalnya rencana deklarasi koalisi antara DPC PDI Perjuangan dan DPC PKB Kota Tasikmalaya akan digelar Jumat (27/5), namun karena ada masalah teknis yang belum tuntas akhirnya deklarasi diundur menjadi tanggal 29 Mei atau 3 Juni. ”Waktunya mepet untuk dilaksanakan deklarasi, jadi kita undur agar semua persiapan deklarasi berjalan baik,” ungkapnya.
Selain itu, kata dia, PKB ingin lebih dulu berkonsultasi dan meminta saran dalam menentukan waktu deklarasi kepada Dewan Syuro DPP PKB KH Abdul Aziz Affandy. ”Tapi meski diundur, tidak mengubah kesepakatan koalisi. Karena segala kesepahaman dan kesepakatan antar partai sudah sama. Tinggal menuangkan secara administrasi saja untuk deklarasi,” terangnya.
BACA JUGA: Pilkada Bintuni Dinilai Masih Sisakan Masalah
Ketua DPC PKB Kota Tasikmalaya Cece Insan Kamil mengamini bahwa PKB telah resmi berkoalisi dengan PDI Perjuangan. ”Ya betul kita sudah memutuskan dan bulat sudah berkoalisi dengan PDI Perjuangan dan hal ini sesuai arahan KH Aziz,” tuturnya.
Walau sudah sepakat berkoalisi, namun belum ada kesepakatan memunculkan nama bakal calon yang akan diusung.Karena kesepakatannya terlebih dahulu membangun koalisi, baru menentukan mekanisme pencalonan. (yfi/dil/jpnn)
BACA JUGA: Wuih...PDIP Targetkan Menang di 60 Pilkada
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPP Hanura Belum Pastikan Sodorkan Zulkifli Siregar
Redaktur : Tim Redaksi