PDIP Tolak Satpol PP Dipersenjatai

JAKARTA- Kebijakan Mendagri Gamawan Fauzi untuk mempersenjatai aparat sipil (Satpol PP) mendapat kecaman dari PDI PerjuanganKetua Fraksi PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo menilai gagasan tersebut tidak sejalan dengan semangat demokrasi dan merupakan upaya menghidupkan kembali angkatan bersenjata kelima, sepetalh TNI dan Polri.

"Fraksi PDI Perjuangan melalui Komisi II akan meminta penjelasan dan klarifikasi kepada Mendagri

BACA JUGA: Kementrian PAN Dorong Pejabat Karier jadi Wakil Kada

Kami juga meminta Mendagri mencabut Permendagri tersebut," tegas Tjahjo kepada JPNN, Rabu (7/7).

Dijelaskannya, tugas Satpol PP adalah untuk penertibanBukan melawan dengan kekerasan terhadap masyarakat sipil.

"Kalau dalam tugas perlu dukungan bantuan, kan bisa meminta aparat kepolisian dan juga bisa TNI yang memang tugas mereka menggunakan senjata," ucapnya.

PDI Perjuangan juga mempertanyakan motivasi keputusan Mendagri tersebut

BACA JUGA: Jafar Hafsah Terus Gerilya ke Daerah

Sebab langkah pemerintah ini justru memperluas penampang militerisme.

Ditambahkan, tugas pamong praja adalah melayani masyarakat sehingga tidak bisa dihadapkan dengan rakyat"Mendagri adalah orang sipil yang melebihi militer gaya dan pikirannya

BACA JUGA: Karena Bersikap Keras kepada Pemerintah

Kasihan negara iniPresiden harus meneg langkah kebijakan yang salah dari Mendagri ini," cetusnya.(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ada Upaya Jegal Din di Voting Ketum