jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Djan Faridz sangat mendukung rencana aksi 313 dari Forum Umat Islam (FUI).
Apalagi dia mendengar soal seruan dari FUI kepada semua umat Muslim di daerah agar kembali berkumpul di Jakarta menggelar aksi demonstrasi.
BACA JUGA: Wah! Pak Soni Ungkap Hal Mengejutkan Soal Pembisik Ahok
"Jadi mau angka berapa aja boleh kok. Ya saya senang bahwa ada orang-orang daerah yang mau berwisata religius di Jakarta," ujar Djan di kompleks Kementerian Pertanian, Jakarta Selatan, Rabu (29/3).
Menurut Djan, para demonstran nanti jangan hanya diajak ke monumen nasional (monas) atau sekitarnya saja. Dia pun mengusulkan agar FUI mengajak massa demonstran keliling Jakarta alias berwisata religi.
BACA JUGA: Mau Ikut Aksi 313? Ini Saran Pak Kapolda
Mantan Menteri Perumahan Rakyat itu mencontohkan, demonstran bisa diajak ke Makam Mbag Priok yang saat ini berstatus cagar budaya.
Atau pun bisa diajak ke masjid raya pertama di Jakarta yang dibangun Gubernur Petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
BACA JUGA: Fadli Zon: Tak Ada Ahok, Tak Ada Gesekan
"Ajak ke Masjid Daan Mogot tuh yang dibangun Pak Ahok. Ajak itu ke makam-makam yang berkaitan dengan Islam," imbuhnya.
"Syukur-syukur juga diajak ke Kalijodo, biar ngelihat program Pak Ahok. Jadi sekalian jalan-jalan lihat Jakarta," tambahnya.
Djan mengungkapkan, massa pendemo nanti jangan hanya diajak ke jalan terus ke monas. Sekali-kali kata dia, orang-orang luar ibukota diantar keliling Jakarta.
"Jangan cuma di jalanan mulu, atau monas mulu. Ajak dong jalan-jalan. Jakarta kan ongkosnya mahal, sayang, ajak tuh ke masjid, biar lihat masjid yang dibangun Ahok," tandasnya.
Sebelumnya, Ketua Kaderisasi FUI Bernard Abdul Jabbar menjelaskan, massa dari aksi 313 akan berkumpul di Masjid Istiqlal dan aksi akan dimulai dengan ibadah Shalat Jumat berjamaah. "Kemudian dilanjutkan dengan massa yang berjalan menuju Istana Negara," kata Bernard.
Adapun, massa dari aksi 313 meminta supaya pemerintah memberhentikan sementara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) karena kasus dugaan penistaan agama dan segera memenjarakannya.(uya/JPG)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengamat: Djan Dukung Ahok demi Kepentingan Bisnisnya
Redaktur : Tim Redaksi