Peduli Sesama Dimulai dari Tetangga

Senin, 19 Juni 2017 – 08:56 WIB
Buka puasa bersama sekaligus kegiatan pemberian santunan kepada keluarga binaan Panti Asuhan Uswatun Hasanah di Jalan Cendrawasih Raya, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (18/6). Foto for JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Yayasan Uswatun Hasanah menggelar buka puasa bersama sekaligus kegiatan pemberian santunan kepada keluarga binaan Panti Asuhan Uswatun Hasanah di Jalan Cendrawasih Raya, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (18/6).

Acara ini dihadiri sejumlah tokoh seperti Direktur Rehabilitasi Sosial Anak Kemensos RI Nahar, Komisioner KPAI Jasra Putra dan Ketua Majelis Nurul Musthofa Habib Hasan bin Ja’far Assegaf.

BACA JUGA: Keceriaan Anak-anak Dolly Ngabuburit Bareng Risma

Ada sekitar 1.500 mustahiq dan 480 anak yang mendapat santunan. Ketua Yayasan Uswatun Hasanah, Muhammad Siddik mengatakan kegiatan santunan ini terlaksana berkat bantuan dan sumbangsih para donatur dari berbagai latar belakang. Santunan kali ini memasuki yang ke-23.

Buka puasa bersama sekaligus kegiatan pemberian santunan kepada keluarga binaan Panti Asuhan Uswatun Hasanah di Jalan Cendrawasih Raya, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (18/6).

BACA JUGA: Gandeng Baznas, Garudafood Salurkan 1.000 Paket Ramadan

"Inilah kekuatan kita sebagai bangsa untuk peduli sesama saudaranya dan itu dimulai dari tetangga terdekatnya. Mari jaga silaturahmi sesama anak bangsa dan saya mengajak untuk sering duduk bareng memikirkan nasib saudara saudara kita yang kekurangan," kata Siddik.

Anak yang bermukin di panti asuhan tersebut berjumlah 36. Sementara 325 anak tinggal bersama keluarga.

BACA JUGA: Tokoh Lintas Agama Ramaikan Buka Bersama FSB

Pihaknya menyelenggarakan pendidikan mulai SD sampai SMA. Setiap tahun santunan diselenggarakan. Anak-anak tersebut, khususnya yang tinggal di panti, diwajibkan menghafal Al Quran.

Sementara itu, Nahar mengatakan dirinya sangat bersyukur bisa menghadiri kegiatan tersebut. "Ini adalah bagian bersama dalam pelaksanaan mandat konstitusi fakir miskin dan anak anak terlantar dipelihara oleh negara. Pemerintah tidak bisa sendirian butuh dukungan banyak pihak," ucapnya.

Demikian juga Jasra Putra. Menurutnya, komitmen luar biasa dalam memberikan perhatian kepada anak-anak perlu terus dilakukan dan ditingkatkan. Anak-anak tersebut harus dibina terlebih tantangan yang akan mereka hadapi kelak semakin keras.

"Semoga santunan bagi anak yatim ini bisa memberikan inspirasi bagi lembaga atau perusahaan lain agar melakukan hal yang sama. Sehingga anak Indonesia bisa bergembira dan tersenyum menyambut datangnya hari kemenangan Idulfitri yang jatuh beberapa hari lagi," ujar Ketua PP Pemuda Muhammadiyah ini. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jangan Langsung Tidur setelah Sahur, Begini Penjelasannya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler