Pelaku Hipnotis Ditembak

Sabtu, 09 Agustus 2014 – 02:48 WIB

jpnn.com - JAMBI - Hanya bermodalkan Rp 200 ribu saja, Dohir dapat meraup keuntungan Rp 1 juta setiap melakukan aksinya.

Namun, aksi penipuan dengan cara menghipnotis yang cukup menjanjikan itu berhasil dihentikan jajaran Reskrim Polresta Jambi, setelah Dohir ditangkap, Rabu (7/8) lalu.

BACA JUGA: Penjaga Sekolah Diduga Dibunuh Perampok

Bahkan, kedua kaki Dohir harus dilumpuhkan dengan timah panas, karena berusaha melarikan diri saat dilakukan penangkapan.

Dohir (26), warga Perum Masurai 2, Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko), menghipnotis korbannya dengan menggunakan emas imitasi.

BACA JUGA: Waktu Salat Jumat Malah Mabuk, Dua Remaja Dibekuk

Meski mengaku melakukan hipnotis itu seorang diri, namun korbannya mencapai 19 orang. Dikatakan, dalam melakukan aksinya ia hanya bermodalkan emas imitasi yang ia beli dengan harga Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu.

Setelah itu, ia melemparkan emas imitasi tersebut di dekat target yang akan dijadikan korban, lalu berpura-pura mendekati korban dan mengatakan kepada korban jika emasnya terjatuh.

BACA JUGA: Pemulung Garap Anak Tiri hingga Dua Kali

“Emas imitasi itu aku lempar di jalan atau dekat korban. Kagek dio (korban, red) mengaku itu punyo dio, sudah itu aku dikasi duit, sebagai imbalan,” ungkapnya.

Dohir mengatakan, sebenarnya dia tidak menghipnotis korban. Hanya saja, korbannya itu yang bodoh sehingga mau memberikan uang sebagai imbalan atas penemuan emas imitasi itu.

“Aku dak ado hipnotis dak. Cuma orang itulah (korban) yang bodoh, mau saja aku bodohin,” lanjutnya dengan logat bahasa daerah.

Lebih lanjut ia mengatakan, setiap melakukan aksinya dirinya akan mendapatkan uang setidaknya Rp 1 juta setiap satu kali beraksi. Sementara, dirinya tidak lagi mengingat berapa kali melakukan aksinya.

“Banyak bang, saya tidak ingat lagi,” tambahnya. Dohir mengaku melakukan aksinya sejak tiga bulan terakhir. Mulanya, dirinya hanya ikut dengan dan belajar dengan temannya. Setelah mengetahui cara melakukan aksi hipnotis itu, dirinya melakukannya sendiri.

Kasat Reskrim Polresta Jambi, Kompol Sunhot P Silalahi, mengatakan, tersangka melakukan hipnotis dengan menepuk pundak setiap korbannya. Modus tersangka, lanjutnya, melempar emas dari dompet dan mengatakan pada korbannya, jika emas imitasi yang dilempar tersangka tersebut adalah emas korban yang terjatuh.

“Ketika tersangka menepuk pundak korbannya, saat itulah korban merasa tidak sadar dan memberikan uang ataupun sepeda motornya,” ungkapnya, kemarin (8/8).

Selain meminta uang pada korban, tersangka Dohir juga kerap mengambil motor korban yang telah dihipnotisnya. Dari hasil pengembangan, tersangka sudah melakukan aksinya 19 kali. “Selain meminta uang, tersangka juga mengambil motor korban,” lanjutnya.

Saat ini tambah Sunhot, pihaknya masih melakukan pemeriksaan secara intesif kepada tersangka.

Dia belum bisa memastikan apakah tersangka melakukan aksinya sendiri atau dengan orang lain. “Masih kita periksa, kita akan kembangkan, apakah ia sendiri atau ada pelaku lainnya,” katanya.(ami/ira)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sopir Angkot Ditemukan Tewas Tanpa Busana


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler