BACA JUGA: Industri Rotan Diserang Produk Imitasi
Menanggapi hal ini, Eka Tjipta Foundation (ETF) kini menggandeng Badan Mediasi Indonesia (BAMI) untuk menggelar program pelatihan mediasi selama 40 jam yang terakreditasi oleh Mahkamah Agung RI."Kami memandang perkembangan dunia usaha semakin kompetitif dan membuka potensi konflik atau sengketa yang lebih luas
Program yang akan berlangsung selama 2-6 November 2009 mendatang itu, rencananya akan diikuti oleh para karyawan khususnya yang berprofesi sebagai humas, legal, maupun para praktisi di bidang hukum, pertanahan, asuransi, perizinan dan lain-lain
BACA JUGA: Banyak Bencana, Pasar Furnitur Lesu
Sementara, masih di tempat yang sama, salah seorang pendiri BAMI, Dr Susanti Adi Nugroho SH MH, juga mengatakan bahwa saat ini mediasi menjadi pilihan utama dalam proses penyelesaian masalah sengketa, di mana akan menghasilkan perdamaian."Oleh karena itu, proses mediasi ini lebih disukai daripada ligitasi dan arbitase
Disebutkan Santi lagi, saat ini masalah sengketa yang kerap kali terjadi di dunia usaha atau industri adalah sengeta tanah
BACA JUGA: Palmex Terbesar di Asia Digelar di Medan
"Dari masalah sengketa tanah tersebut, juga masih bisa terdiri dari beberapa jenis masalah, yakni masalah yang menyangkut hukum perizinan dan perjanjian," terangnya(cha/JPNN)BACA ARTIKEL LAINNYA... Ekspor Tekstil Beralih ke Afrika
Redaktur : Tim Redaksi