jpnn.com, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung Mario Gomez menilai sepak bola Indonesia penuh dengan praktik kotor.
Pria asal Argentina itu berkaca pada sanksi Komisi Disiplin PSSI terhadap Persib.
BACA JUGA: Laga Usiran, Persib Pilih Berkandang di Mandala Jayapura
Salah satunya adalah sanksi yang mengharuskan Persib melakoni laga kandang di luar Jawa.
Sanksi itu merupakan buntut pengeroyokan oknum Bobotoh kepada anggota Jakmania Haringga Sirila pada 23 September 2018 lalu.
BACA JUGA: Banjir Sanksi Komdis PSSI, Pelatih Persib: Itu Gila!
"Saya tidak suka. Saya tidak suka kondisi di sini. Di sini tidak bersih. Kami seolah menghadapi semua orang dan itu poinnya," ungkap Gomez sebagaimana dilansir laman Simamaung, Sabtu (6/10).
Gomez juga mengaku belum mengetahui masa depannya setelah Liga 1 2018 berakhir.
BACA JUGA: Dihukum Berat, Pelatih Persib: Kami Siap Main di Mana Pun
Dia ingin melihat situasi terlebih dahulu sebelum memutuskan kariernya di Indonesia.
"Kami ingin tetap menjadi juara. Namun, saya tidak tahu musim depan masih di sini (berkarier di Indonesia) atau tidak," kata Gomez. (ies/jpc/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sanksi Komdis PSSI Buka Peluang Persib Dikudeta
Redaktur & Reporter : Ragil