Pelempar Batu dari Atas Gedung ke Massa Penolak Cipta Kerja Akhirnya Terkuak, Oh Ternyata

Selasa, 13 Oktober 2020 – 01:30 WIB
Pendemo yang orasi di depan Merdeka Walk sesaat merangsek ke Gedung DPRD Sumut. Foto: nin/pojoksatu

jpnn.com, MEDAN - Teka teki pelempar batu ke massa saat aksi demo menolak UU Cipta Kerja dari atas Gedung DPRD Medan, Sumatera Utara, Kamis (8/10/2020) akhirnya terungkap.

Polisi mengatakan ada dua pelaku yang menghujani pedemo dengan batu saat aksi tersebut. Keduanya ternyata satpam atau sekuriti di gedung dewan tersebut.

BACA JUGA: Rap Tiba-tiba Datangi Kamar Homestay, Lihat Sang Istri Langsung Emosi, Begini Akhirnya

Hal ini dikatakan Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja.

“(Iya) sekuriti,” ujar Tatan singkat kepada awak media di RS Bhayangkara Medan, Senin (12/10/2020).

BACA JUGA: Tergiur Lihat Mbak UT Sang Guru Honorer, Handoko Susun Rencana, Lalu Menyelinap Masuk Kamar Korban

Namun, soal identitas kedua pelaku, Tatan enggan merincinya. “Namanya saya belum tahu,’’ sebutnya.

Diberitakan sebelumnya, satu video viral di tengah hiruk pikuk aksi yang berakhir ricuh tersebut.

BACA JUGA: Polda Metro Tetapkan 10 Tersangka Perusakan dan Penjarahan Lobi Kantor Kementerian ESDM

Di mana, pedemo merekam aksi yang awalnya diduga polisi memprovokasi massa dari atas gedung DPRD Medan, dengan melempari batu.

Di video 17 detik itu, terlihat beberapa kali batu-batu melayang dari atas ke bawah, tempat massa berkumpul di seputaran Jalan Raden Saleh dan Jalan Imam Bonjol untuk merangsek ke Gedung DPRD Sumut.

Sontak video itu viral di media sosial. Banyak yang mengecam aksi itu.

Saat itu saat pengamanan demo, Kapolrestabes Kombes Pol Riko Sunarko telah membantah bahwa anggotanya melakukan hal tersebut.

Dia menyebut tidak ada polisi berjaga di atas gedung dewan.

BACA JUGA: Brigadir D sudah Diberi Kesempatan, Tetapi tak Berubah, Kapolres Bertindak, Langsung Dipecat

“Mana ada, masa anggota kami di atas gedung, mana ada,” tegasnya. (nin/pojoksatu)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler