jpnn.com, JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia II atau IPC menandatangani kesepakatan bersama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pelindo I.
Kerja sama ini terkait penyiapan operasi pengelolaan Pelabuhan Batu Ampar dengan PT Pelabuhan Indonesia I yang ditandatangani oleh Direktur Utama IPC Elvyn G. Masassya dan Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia I Bambang Eka Cahyana.
BACA JUGA: Mudik, Pelindo I Pantau 8 Cabang dan 3 Kawasan Pelabuhan
Kerja sama ini dilatarbelakangi keinginan untuk merealisasikan potensi bisnis penyediaan jasa kepelabuhanan yang bertaraf internasional dengan dukungan captive market di Batam.
Di mana Batam sebagai lokasi yang sangat strategis karena terletak dalam jalur pelayaran internasional dengan salah satu rute tersibuk di antara Selat Malaka dan
Singapura.
BACA JUGA: Gelar IPO, Anak Usaha Pelindo II Lepas 561 Juta Lembar Saham
Batam telah dikembangkan selama ini sebagai kawasan industri, transhipment dan daerah pariwisata, yang mana 90 persen dari barang-barang dipastikan melalui pelabuhan di Batam.
"Operasi pengelolaan Pelabuhan Batu Ampar beserta area pendukungnya di Batam diharapkan dapat diterima oleh BP Batam, sehingga dapat memberikan kontribusi positif dalam pengembangan kepelabuhanan di Batam, khususnya Pelabuhan Batu Ampar, baik dari sisi pengelolaannya maupun untuk strategi bisnis kedepannya," ucap Elvyn.
BACA JUGA: Pelindo II Siap Kelola Pelabuhan Bongkar Muat Terbesar
MoU ini juga bertujuan untuk mensinergikan sumber daya yang dimiliki masing-masing pihak dalam rangka melakukan kerjasama dengan tetap memperhatikan dan menjunjung tinggi prinsip kelayakan dan saling menguntungkan.
Dalam kesempatan itu, Elvyn juga menyatakan bahwa kerja sama ini akan menjadi sinergi bisnis BUMN pelabuhan yang menguntungkan.
"Manajemen IPC sangat menyadari bahwa kolaborasi yang dilakukan antar Badan Usaha Milik Negara mampu meningkatkan nilai lebih pada perusahaan, termasuk untuk kepentingan negara dan masyarakat," tutur dia.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PT Pelindo II Dukung Investasi Berorientasi Ekspor
Redaktur & Reporter : Yessy