Pelindo Properti Indonesia Bangun Marina Pertama di Jatim

Jumat, 02 Juni 2017 – 20:42 WIB
Pelindo Properti Indonesia. Foto: Pelindo Properti Indonesia

jpnn.com, BANYUWANGI - Pelindo Properti Indonesia (PPI) melirik potensi pariwisata di Banyuwangi dengan membangun marina di Boom Banyuwangi.

Untuk menggarap marina pertama di Jawa Timur tersebut, anak usaha Pelindo III itu menggandeng konsultan marina asal Singapura One°15 Management and Technical Services Pte Ltd.

BACA JUGA: Kutai Timur Jadikan Salam Lima Jari Ikon Pariwisata

Kerja sama meliputi kajian dan standarisasi fasilitas, potensi market, mekanisme pengoperasian marina, dan potensi pengembangan.

Direktur Utama PPI Kokok Susanto menyatakan, hingga kini baru ada dua marina di Indonesia, yakni di Ancol dan Batam.

BACA JUGA: Bom Kampung Melayu Bikin Kunjungan Wisatawan Naik

”Karena ini yang pertama, kami tidak mau main-main dalam segi kualitas. Kami menargetkan marina bisa beroperasi Desember tahun ini,” katanya, Rabu (31/5).

Kawasan marina seluas 44 hektare tersebut menelan biaya investasi hingga Rp 600 miliar.

BACA JUGA: Manjakan Wisatawan dengan Aplikasi Halal Tourism Pesona Lombok Sumbawa

Pelindo berani menggelontorkan dana sebesar itu karena melihat potensi pariwisata Banyuwangi yang makin tinggi.

Banyuwangi juga dekat dengan Bali sehingga memungkinkan menarik turis dari Pulau Dewata ke Banyuwangi.

”Kami optimistis marina ini lebih baik dari Ancol,” imbuh Kokok.

Executive Director One°15 Peter Tay menambahkan, fasilitas yang rencananya dibangun adalah marina lounge, resort, hotel, dan retail yang berhubungan dengan leisure serta hospitality.

”Setelah penandatanganan ini, tim ahli kami akan melakukan feasibility study,” ujar Peter.

Jika fasilitas sudah siap, Peter meyakini permintaan bakal datang dengan sendirinya.

Selama pengalamannya melakukan kajian tentang pembangunan marina, Peter mengungkapkan, potensi pasarnya akan terus tumbuh setiap tahun.

”Kami juga bakal merancang berbagai event untuk menarik turis, baik dalam negeri maupun luar negeri. Turis asing biasanya berasal dari Tiongkok, Hong Kong, dan Prancis,” ujarnya.

Boom Marina Banyuwangi juga dijadikan sebagai stimulan tumbuhnya kawasan industri di sekitarnya.

Untuk mewujudkannya, marina tersebut dipersiapkan untuk menampung hingga 33 kapal boat. (pus/c25/noe)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Begini Cara NTB Genjot Pariwisata 


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler