SPA - Libur empat pekan sejak awal bulan lalu membuat McLaren-Mercedes bisa menyongsong Grand Prix Belgia akhir pekan ini dengan penuh energiMotivasi mereka semakin berlipat setelah tampil buruk pada GP Hungaria 1 Agustus lalu
BACA JUGA: Tiger Woods Akhirnya Bercerai
Mereka membidik kemenangan akhir pekan ini untuk merebut kembali puncak klasemen sementara pembalap maupun konstruktor yang sekarang dikuasai Red Bull-Renault"Kami tak sabar untuk kembali ke persaingan menjadi juara
BACA JUGA: Rossoneri Masih 70 Persen
Saya akan tampil habis-habisan untuk membawa kami kembali ke persaingan juara di Belgia nanti," yakin andalan McLaren Lewis Hamilton sebagaimana dilansir BBC.Di Hungaria, Hamilton gagal finis
BACA JUGA: Misi Utama: Kejar Defisit Gol
Namun, akhir pekan ini juga Hamilton bisa merebut posisi itu jika dia bisa menangSebab, Hamilton hanya terpaut empat poin dari Webber (161-157)Mampukah Hamilton? Seperti keyakinan pembalap asal Inggris itu, McLaren memiliki peluang besar untuk mendominasi di Sirkuit Spa-FrancorchampsItu karena karakter sirkuit tertua dalam kalender F1 itu cocok dengan McLaren MP4-25Sirkuit yang mulai menjadi host kejuaraan dunia pada 1925 itu memiliki dikenal sagat cepatMemiliki banyak trek lurus dan tikungan-tikungan cepatSepanjang musim ini, McLaren menunjukkan kehebatanya di sirkuit seperti ituGP Turki dan Kanada yang dimenangi Hamilton juga memiliki karakter cepat
Bahkan, Spa-Francorchamps adalah salah satu sirkuit tercepat dalam kalender F1Saking cepatnya sirkuit itu, sampai-sampai di sana banyak kecelakaan hebatPada 1970 pembalap F1 memboikot lomba di sana karena dianggap terlalu berbahayaSpa-Fracorchamps baru dipilih lagi jadi host F1 pada 1983Itu pun setelah mereka memperpendek lintasan hampir 6 km demi meningkatkan standar keamanan
Red Bull yang musim ini begitu dominan dalam kualifikasi, hanya sekali tidak pole dalam 12 lomba, memang tidak boleh diremehkanNamun, tetap saja mereka sulit menyaingi McLarenSebab, kehebatan Red Bull selama ini muncul dari kelincahan RB6 melibas tikunganKelebihan itulah yang kemudian juga berhasil ditiru Ferrari yang sukses meng-copy blown diffuser maupun flexi wing Red BullDi sirkuit bekarakter cepat seperti Spa-Francorchamps, kehebatan mereka belum teruji
Bukan hanya Hamilton yang optimistis dengan peluang di SpaRekan setimnya, Jenson Button, juga yakin bisa bangkitSelain karena karakter Spa-Francorchamps yang cocok dengan mobil McLaren, juara dunia F1 2009 itu juga optimistis paket modifikasi yang dibawa timnya bisa mengejar Ferrari dan Red Bull
"Kami datang ke Belgia dengan motivasi untuk mengejar para rivalSetelah tampil buruk di Hungaria, seluruh tim bertekad untuk kembali ke depan secepat mungkin," kata Button"Kami memiliki keungulan di Spa dan Monza (Italia) dibandingkan sirkuit lainPenting bagi kami untuk mendapatkan momentum di sana," tandasnya
Benar apa yang disampaikan ButtonKemenangan di Spa tidak sebatas untuk merebut kembali puncak klasemenItu juga akan menentukan langkah McLaren sampai akhir musim nantiSebab, setelah Spa, seri Eropa F1 2010 hanya tersisa satu, yaitu di Monza ItaliaSetelah itu, F1 akan menjalani seri di Asia dan Amerika
Padahal, sebagaimana diketahui, di lomba-lomba Eropa-lah, tim-tim F1 bisa langsung melakukan modifikasi saat mobil mereka tidak perform dengan baikItu karena di Eropa-lah mayoritas tim F1 bermarkas
Seperti halnya di Belgia, peluang menang McLaren di Italia juga sangat besarItu karena Sirkuit Monza adalah sirkuit paling cepat di F1Saking cepatnya, untuk lomba itu McLaren akan mencopot F-duct system yang penggunannya mereka pelopori awal musim lalu
Di Monza, setiap tim akan berlomba membuat paket mobil dengan downforce serendah-rendahnyaKarena itu, F-duct system yang prinsip kerjanya adalah mengurangi downforce di trek lurus tidak lagi diperlukan
Jika McLaren berhasil memaksimalkan peluang mereka di Spa dan Monza, maka persaingan F1 musim ini bakal seru sampai akhirSebab, saat ajang balap paling bergengsi ke Asia dan Brazil, kemungkinan besar yang dominan adalah McLaren dan Ferrari(ady/ang)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cari Lawan Dekat-dekat Ibukota
Redaktur : Tim Redaksi