Pemain PSM Mogok Latihan

Jumat, 06 Mei 2011 – 06:01 WIB

MAKASSAR - Pemain PSM Makassar mogok latihanIni merupakan buntut pembagian bonus dari sponsor Bosowa sebesar Rp200 juta

BACA JUGA: KBP Terima 18 Berkas Banding

Para pemain minus Goran Subara (cedera), Hendra Wijaya (seleksi Timnas), dan Fandy Edy (masih di Polman), sebenarnya sudah hadir di Stadion Andi Mattalatta, pukul 07.30 Wita
Namun, satu jam kemudian tepatnya pukul 08.30 Wita pemain pulang ke mes.

Pemain sempat ditemui Managing Director PSM, Husain Abdullah, di depan pintu masuk VIP Utama

BACA JUGA: Trio Porto jadi Rebutan

Sempat terjadi perbincangan antara Husain dengan para pemain selama lebih kurang lima menit
Sekitar pukul 08.15 Wita, pemain sempat masuk lapangan namun tidak melakukan aktivitas latihan

BACA JUGA: Pep Teringat Kenangan Wembley 1992

Pemain lokal maupun asing selanjutnya meninggalkan stadion atas instruksi pelatih kepala PSM, Wilhelmus Gerardus Rijsbergen.

Informasi yang diperoleh, pemain mempertanyakan sisa bonus Rp100 jutaPasalnya sponsor sebelumnya menjanjikan Rp300 jutaKarena tidak jelasnya bonus itu, pemain tidak mau berlatih dan meninggalkan stadion lebih cepat"Hari ini latihan ditiadakanIni instruksi langsung dari jajaran pelatihPelatih khawatir pemain terganggu persoalan nonteknis," ungkap seorang ofisial PSM, Kamis (5/5)


Salah seorang pemain PSM yang meminta namanya tidak dimuat mengungkapkan, dia dan rekan-rekannya memilih mogok latihan karena ingin meminta kejelasan soal bonus seperti yang dijanjikan"Tidak jelasnya jumlah bonus seperti janji manajemen membuat kami kecewa," beber sang pemain.

Guna mendinginkan suasana, jajaran  manajemen PSM yakni Managing Director, Husain
Abdullah, Direktur Operasional, Ishlah Idrus, dan Marcom Anno Suparno kemudian menemui para pemain di mes untuk memberikan penjelasanMenurut Husain, pemain salah paham terhadap nilai bonus.

Menurutnya, memang pihak sponsor menjanjikan Rp300 jutaNamun, hanya 80 persen dibagikan kepada pemainSisanya, 20 persen, untuk klub karena akan digunakan menunjang operasional tim saat melakoni pertandingan.

"Sebenarnya tidak semua untuk pemainTetapi, kebijakan manajemen mengingat prestasi pemain menang di tiga pertandingan sehingga memberikan porsi bonus lebih besar," jelas Husain.

Terpisah, Ketua Umum PSM, Ilham Arief Sirajuddin, mengaku kecewa dengan sikap pemain yang memilih mogok lantaran mempersoalkan nilai bonusKekecewaan itu diungkapkan melalui pesan BlackBerry MessageIlham kecewa dengan sikap pemain yang tidak profesional"Bonus ini yang pertama dan terakhirBelakangan tidak ada lagi bonusKalau pun ada, bonus dialihkan untuk modal usaha klub sajaBonus tidak lagi diberikan kepada pemain," tegas Ilham.

Menurut wali lota Makassar ini, pada awal musim pemberitaan PSM selalu diwarnai kabar tidak sedapSaat bonus belum kucur pemain PSM mogok latihanSetelah bonus kucur, pemain pun tetap mogok latihan(ram/aci)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hadiah dari PT LI Tak Jauh Beda


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler