Pembahasan Anggaran Molor, DPRD DKI Batalkan Semua Kunker

Senin, 25 November 2019 – 23:07 WIB
Prasetio Edi Marsudi. Foto: M Adil/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPRD DKI Jakarta tidak akan meninggalkan ibu kota selama pembahasan APBD 2020 belum rampung. Pasalnya, saat ini rancangan anggaran masih berantakan, sementara batas pengesahan anggaran tinggal sebulan lagi.

Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi mengatakan, seluruh kunjungan kerja dewan ditiadakan sampai pembahasan rampung. Menurut dia, semua anggota DPRD sudah bertekad ingin fokus membahas anggara.

BACA JUGA: DPRD DKI Setuju Anggaran Revitalisasi Trotoar Rp 1 Triliun

"Kunker ditiadakan selama pembahasan anggaran, pokoknya kami maksimalkan untuk pembahasan APBD," ujar Prasetio di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (25/11).

Menurut dia, para anggota DPRD sebenarnya sudah dijadwalkan melakukan kunker pada 1 dan 2 Desember 2019. Namun kegiatan tersebut akhirnya harus dibatalkan.

BACA JUGA: DPRD DKI Minta Anak Buah Anies Tanam Pohon Kurma di Trotoar

"Tugas kami bukan kunker, tugas kami pembahasan anggaran. Enggak ada kunker komisi, enggak ada kunker apa pun, ditunda dulu," tutur politikus PDIP itu.

DPRD dan Pemprov DKI Jakarta sudah menyepakati jadwal pembahasan rancangan anggaran 2020. Legislatif dan eksekutif membahas rancangan kebijakan umum anggaran-prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS) untuk APBD 2020 pada 25-27 November.

BACA JUGA: Fraksi PSI DPRD DKI Paksa Gubernur Anies Batalkan Formula E

Selanjutnya, kedua pihak akan menandatangani nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) KUA-PPAS pada 29 November 2019.

DPRD dan Pemprov DKI kemudian akan membahas rancangan APBD 2020 pada 2-10 Desember 2019. Sementara pada 11 Desember 2019, DPRD DKI akan menggelar rapat paripurna untuk menyepakati raperda tentang APBD 2020 untuk kemudian mengirimkan draft RAPBD 2020 yang disepakati pada Kementerian Dalam Negeri. (ant/dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler