Pembalap Australia Rajai Etape Tujuh Tour de Singkarak 2018

Minggu, 11 November 2018 – 21:49 WIB
Pebalap Australia Jay Dutton berhasil menjuarai etape 7 Tour De Singkarak 2018. Foto: padangekspres/jpg

jpnn.com, PADANG - Pebalap sepeda asal Australia Jay Dutton membuktikan dirinya menjadi yang tercepat di lintasan etape tujuh Tour de Singkarak (TdS) 2018, Sabtu (10/11).

Pebalap dari St George Continental Cycling Team merebut podium pertama setelah menaklukkan lintasan sepanjang 194.4 kilometer yang dimulai dari Padangpanjang-Solok Selatan dan mencapai garis finish dengan catatan waktu 5 jam 08 menit 21 detik.

BACA JUGA: Gempa 4,0 SR Guncang Padang, Warga Panik Keluar Rumah

Berpacu dengan Polivoda Oleksandr dari Nigxia Sports Lottery Livall Cycling China sebagai runner-up, Dutton berhasil merajai etape terpanjang itu dengan unggul selisih waktu dua detik saja.

Melengkapi podium ketiga diraih oleh Chaiyasombat Thanakhan yang memperkuat Thailand Continental Cycling, dengan torehan waktu 5 jam 09 menit 43 detik.

BACA JUGA: Gempa Bumi Guncang Sumbar, Satu Warga Solok Meninggal

Meski gagal merebut podium tertinggi, namun secara keseluruhan, panggung etape tujuh menjadi milik Polivoda Oleksandr. Pebalap dari Ukraina ini berhasil merengkuh dua gelar bergengsi sekaligus. Yakni, kategori Best Sprint Classification dengan kembali menyabet jersey hijau. Lalu, kategori Best Climbers Classification dan merebut jersey polkadot dari Jonel Carcueva dari Team Go for Gold untuk menjadi raja tanjakan (King of Mountain).

Di kategori pebalap Indonesia, Jamal Hibatullah dari PGN Road Cycling Team kembali keluar sebagai pebalap Indonesia tercepat untuk ketiga kalinya di tiga etape terakhir. Namun demikian, jersey merah putih untuk kategori pebalap Indonesia terbaik beralih dari Muhammad Abdurrohman ke rekan satu timnya di KFC Cycling Team, Abdul Soleh.

BACA JUGA: Silaut dan Sejarah Gempa Pantai Barat

Di sisi lain, Thailand Continental Cycling Team kembali merebut pucuk pimpinan klasemen tim umum dari Bike Aid, yang turun di peringkat dua, diikuti oleh tim Indonesia KFC Cylcing Team di peringkat tiga. Selanjutnya, Jesse Ewart dari Team Sapura Cycling, Malaysia masih kokoh di pucuk pimpinan klasemen pebalap umum hingga etape tujuh tersebut. Pebalap Australia ini, masih jadi pemegang jersey kuning sejak etape tiga balapan.

Ewart mampu mempertahankan keunggulan akumulasi catatan waktunya 27 jam 39 menit 32 detik, setelah finis di peringkat enam di etape tujuh TDS 2018 di Solsel. Namun perebutan jersey kuning balapan masih terbuka lebar di etape delapan yang akan digelar pada balapan besok (hari ini, red). Hal itu menyusul, Nikodemus Holler dari tim Bike Aid masih konsisten membayangi Ewart di peringkat dua klasemen pebalap umum dengan selisih waktu 20 detik. Diikuti oleh Marcelo Felipe dari Filipina dari Team 7 Eleven -Cliqq-Roadbike Philippines, di peringkat tiga dengan selisih 27 detik.

Gelaran TdS pada etape tujuh sendiri berlangsung sukses dan lancar. Tanpa halangan yang berarti. Termasuk, kekhawatiran akan banyaknya titik jalan yang rusak sebelumnya berhasil dan rampung dibenahi sesuai target.

Wakil Bupati Solok Selatan, Abdul Rahman mengaku etape tujuh merupakan yang paling menantang di antara stage lainnya. Penilaian itu didasari karena lintasan ke tujuh ini memiliki banyak tanjakan tinggi dan tikungan tajam serta kondisi jalan yang belum begitu baik. ”Dengan jalur yang ekstrem ini, kita bersyukur tidak ada insiden di etape tujuh ini dan pebalap sampai di lokasi finish dengan selamat,” ujarnya.

Ditambahkannya, menilik dari pengaruh positif TdS begitu banyak bagi popularitas daerah, maka Solsel dengan yakin akan tetap menjadi tuan rumah pada gelaran TdS 2019 mendatang. “TdS merupakan iven yang sangat bergengsi. Kombinasi antara ajang sports dengan wisata. Tentunya, iven ini bisa dimaksimalkan untuk mempromosikan kekayaan wisata di Solsel kepada tamu yang datang dari mancanegara ini,” pungkasnya.(cr19)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kunjungi Solok dan Sawahlunto, Nanti Menginap di Tanah Datar


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler