Pembangunan Tol Trans Sumatera Ditargetkan 9 Oktober

Sabtu, 12 Juli 2014 – 12:05 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Pembangunan proyek Tol Trans Sumatera akan dimulai pada 9 Oktober 2014. Ground breaking rencananya akan dilakukan sebelum berakhirnya periode pemerintahan 2009-2014, bila Peraturan Presiden (Perpres) penugasan telah keluar dan diberikan ke pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebelum akhir Juli 2014.

"Prinsipnya 9 Oktober ground breaking tentu apabila Perpres bisa keluar paling lambat 21 Juli," ujar Menteri BUMN Dahlan Iskan usai menggelar rapat di Kementerian BUMN, Jakarta, Sabtu (12/7).

BACA JUGA: 100 Hari Terakhir, Dahlan Iskan Kebut Tuntaskan Proyek BUMN

Pembangunan proyek ini akan digarap oleh PT Hutama Karya. Karenanya, agar pembangunan ini segera dimulai, Hutama Karya bersama Kementerian BUMN saat ini tengah mengurus turunnya Perpers penugasan, yang ditargetkan dapat ditandatangani presiden pada 21 Juli 2014.

"Sekarang Perpres masih diolah, difinalkan di Menko, karena Menko juga ingin cepat, sehingga perkiraan kita dalam waktu 10 hari Perpres keluar," harap Dahlan.

BACA JUGA: LSI: Seharusnya Tak Ada Perbedaan Hasil Quick Count

Nah, sambil menunggu Perpers penugasan kata Dahlan, Hutama Karya akan menyampaikan bisnis plan ke Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum, selaku regulator jalan tol. Restu BPJT diperlukan sebagai syarat untuk memperoleh pinjaman dari perbankan.

"Secara pengerjaan hitungan bisnis, cuma business plan ini mesti diajukan Menteri PU untuk disetujui," katanya.

BACA JUGA: Ini Alasan Dahlan Iskan Gelar Rapat Sabtu Pagi

Nantinya, untuk tahap awal akan segera dibangun empat ruas, yakni: Medan-Binjai sepanjang 16,8 km, ruas Pekanbaru-Dumai sepanjang 135 km, ruas Palembang-Inderalaya sepanjang 22 km dan Bakauheni Lampung-Terbanggi Besar sepanjang 150 km.

"Investasinya sekitar Rp 330 triliun," tutur mantan Dirut PLN ini. (chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Setelah Lebaran Kasus BLBI Dibuka Kembali


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler