Pembatasan BBM Bersubsidi Minim Sosialisasi

Rabu, 09 Februari 2011 – 01:10 WIB

JAKARTA – Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai kurangnya sosialisasi terkait rencana pemerintah melakukan pembatasan BBM bersubsidi yang akan diterapkan pada awal April tahun iniBahkan sosialisas di kalangan dunia usaha pun masih kurang

BACA JUGA: Apindo Lebih Milih Kenaikan Harga BBM



"Hingga saat ini rencana pemerintah untuk melakukan pembatasan BBM bersubsidi belum pernah disosialisasikan kepada para pelaku usaha," ucap Ketua Umum Apindo, Sofjan Wanandi saat rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR di Gedung DPR, Selasa (8/2).
 
Seharusnya, kata Sofjan, pemerintah mensosialisasikan program tersebut kepada semua pihak termasuk kepada para pelaku dunia usaha
Dengan demikian, sebelum kebijakan diterapkan ada masukan dari semua pihak ke pemerintah

BACA JUGA: 190 SPBU di Jabodetabek Belum Siap Jual Pertamax




Bos Gemala Group itu mengaku khawatir kebijakan pembatasan BBM bersubsidi akan berdampak pada perusahaan menengah dan kecil
"Kalau perusahaan-perusahaan besar saya rasa masih bisa bertahan, tapi bagaimana dengan perusahan menengah dan kecil?" imbuhnya.
 
Oleh karena itu lanjut, Sofjan, pihaknya tidak percaya bahwa program pemerintah yang akan melarang semua mobil plat hitam menggunakan BBM bersubsidi merupakan kebijakan yang paling tepat untuk mengurangi beban subsidi

BACA JUGA: Ekonomi Tumbuh Tak Berkualitas

"Kami tidak percaya bahwa program tersebut merupakan kebijakan yang tepat dan terbaik dalam rangka menurunkan subsidi BBM," pungkasnya(yud/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kementrian PU Beber Data Anggaran ke Publik


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler