Pembunuh Cewek di Kosan Ditangkap

Rabu, 16 April 2014 – 16:08 WIB

jpnn.com - JAKARTA -- Jajaran Polsek Pademangan dan Polres Jakarta Utara berhasil menangkap pelaku pembunuhan Veni Ryunaoki (18) yang ditemukan tewas di kamar kosnya, di lantai 1, Jalan Ampera 4, Pademangan Barat, Jakut, Jumat 11 April 2014 lalu.

Pelaku bernama Budi Darmawan (25), berhasil diamankan pada Selasa (15/4) sekitar pukul 02.00 dinihari di tempatnya bekerja di Gang 15, Pademangan Barat, yang berjarak satu kilometer dari tempat kos Veni.

BACA JUGA: Dalami Kasus Sodomi, Kemendikbud Turunkan Tim Investigasi

Budi sehari-hari diketahui bekerja sebagai kuli bangunan itu tertangkap akibat petunjuk sinyal BlackBerry korban yang dibawanya.

"Tim Reskrim berhasil melacak sinyal Blackberry milik korban yang masih menyala," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakut Ajun Komisaris Besar Daddy Hartadi, Rabu (16/4).

BACA JUGA: Tertipu Rumah Murah, Rp 90 Juta Melayang

Motif pembunuhan ini diduga kuat karena pelaku ingin menguasai harta benda korban. Daddy menjelaskan, awalnya pelaku tengah berjalan kaki untuk mencuri telepon seluler di daerah Pademangan.

Namun, di tengah perjalanan tak sengaja bertemu korban. Kemudian, pelaku mengikuti korban sampai di kosannya. Pelaku sempat masuk dan mengitari kosan untuk memantau kondisi sekitar.

BACA JUGA: Mendikbud Nilai Aksi Sodomi di JIS Sangat Memalukan

Sekitar dua jam, pelaku yang merasa lokasi sudah sepi lantas mengikuti korban yang masuk ke kamarnya. Budi berhasil masuk lewat jendela belakang.

Setelah berhasil, sekitar pukul 2.00, Budi langsung mematikan lampu kamar korban. Melihat pelaku, korban berteriak. Namun, mulutnya langsung dibekap pelaku.

Daddy mengatakan, pelaku mengklaim awalnya tak berniat membunuh korban dan hanya ingin mengambil harta benda saja.

Namun suara ricuh akibat perseteruan korban dan pelaku membuat tetangga kosan menegur. Bahkan, tetangga sempat mengetuk pintu kos korban.

"Korban melawan dengan mencakar dan menggigit jari telunjuk tangan kanan si pelaku yang sedang melilitkan kabel di leher korban," kata Daddy.

Namun, Veny perlawanan Veny berakhir karena lehernya dililih kabel penyedot udara. "Korban meninggal karena kekurangan oksigen," ungkap Daddy.

Budi yang merupakan warga Sukabumi, Jawa Barat, itu nekad membunuh karena didesak istri keduanya yang tengah hamil lima bulan.

Istri keduanya itu mendesaknya untuk segera dinikahkan secara resmi. "Didesak menikah, sehingga ia mencari uang dengan cara mencuri," kata Daddy.

Budi, kata Daddy, punya dua istri. Yang pertama tinggal di Sukabumi. Yang kedua, tinggal di Cilincing, Jakut, dan merupakan istri siri Budi. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Piala Dunia, Bongkar Judi Bola Beromzet Miliaran


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler