jpnn.com - BATAM - Pelaku pembunuhan terhadap Dian Milenia Trisna Afiefa alias Nia, 16, siswi SMA Negeri 1 Batam, ternyata sudah berhasil kabur keluar dari kota Batam. Polisi juga mengakui bahwa mereka telah mendeteksi keberadaan pelaku di salah satu daerah di luar Batam.
Tak ingin kehilangan jejak, tim buru sergap dari jajaran Polda Kepro sudah berada di daerah menjadi tempat pelarian pelaku.
BACA JUGA: Wajah Mayat Wanita yang Dibunuh Di Hutan Bukit Harimau Tak Bisa Dikenali
“Anggota sedang di luar (Batam, red) untuk pengejaran. Sampai sekarang mereka belum pulang-pulang,” kata Ditreskrimum Polda Kepri, Kombes Adi Karia Tobing, seperti dikutip Batam Pos (JPNN Group), Jumat (9/10) siang.
Selain itu, Adi Karia juga mengatakan pihaknya terus melakukan penyelidikan terhadap saksi maupun barang bukti baru. “Penyelidikan itu sudah memunculkan identitas sang pelaku. Kita tunggu pembuktiannya saja. Kalau sudah pembuktian, kita tangkap pelakunya,” tegas Adi.
BACA JUGA: Wanita Dibunuh (Lagi) di Batam, Mayat Ditemukan Di Hutan Bukit Harimau
Menurutnya, untuk kasus pembunuhan terhadap Nia memang minim bukti dan saksi. Berbeda dengan kasus pembunuhan sebelumnya maupun kasus pembunuhan terbaru di wilayah Jakarta.
“Dalam dua jam saja bisa kita tangkap pelaku pembunuhan. Asalkan bukti didapatkan kuat. Sama dengan kasus pembunuhan di Jakarta,” tuturnya.
BACA JUGA: Ada Orang Selain Ags yang Terlibat Pembunuhan Mayat Bocah Dalam Kardus?
Selain itu, lanjut Adi, pihaknya juga terbatas alat penyelidikan. Namun, ia optimis, pelaku pembunuhan yang menusuk leher korban itu akan segera tertangkap.
“Tidak ada kejahatan itu yang sempurna. Doakan saja dalam waktu dekat kita tangkap,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolresta Barelang, Kombes Asep Safrudin mengatakan, pihaknya terus bekerja keras untuk mengungkap identitas sang pelaku. Pengungkapan itu dilakukan dengan pemeriksaan saksi-saksi yang berjumlah enam orang.
“Saksi sudah enam orang. Masih kita mintai keterangan,” kata Asep.
Menurutnya, pihak kepolisian sudah mendapatkan keterangan tambahan dari saksi. Dalam artian, identitas pelaku secara perlahan mulai terkuak.
“Keterangan tambahan kita dapatkan. Semoga bisa kita ungkap pelakunya,” kata Asep. (opi/ray)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini yang Dilakukan Ags Sebelum Membunuh dan Memasukkan Mayat PNF ke Kardus, Bikin Tak Sadar...
Redaktur : Tim Redaksi