Pembunuh Satu Keluarga Sempat Ikut Takziah

Rabu, 12 April 2017 – 00:40 WIB
Foto DPO tersangka pembunuhan satu keluarga diperlihatan di Mapolda Sumut, Medan, Selasa (11/4). Foto: SUTAN SIREGAR/SUMUT POS/JPNN.com

jpnn.com, MEDAN - Kasus pembunuhan sekeluarga di Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, Sumut, mulai terungkap.

Pelakunya adalah Andi Lala, suami dari Reni Safitri yang tak lain masih sepupu Yani, istri dari Iriyanto.

BACA JUGA: Mengejutkan! Pembunuh Satu Keluarga Itu Ternyata...

Korban pembunuhan sadis ini yakni Irianto (40), istrinya, Yani (35), kedua anaknya, Naya (14) dan Gilang Raksono (10), serta mertuanya, Marni (60).

Kalangan keluarga dan kerabat dekat korban merasa tak menyangka pelakunya Andi Lala, yang masih keluarga.

BACA JUGA: Keluarga: Ini Sangat Tragis Pelaku Pantas Ditembak Mati

Bahkan, pelaku yang masih saudara sepupu dari korban sempat datang ke rumah duka melakukan takziah ketika kelima jenazah tiba di rumah duka, setelah dilakukan visum dari rumah sakit.

Hal itu terkuak dari pengakuan paman kandung Yani, Syarifon di rumah duka.

BACA JUGA: Sebelum Dihabisi, Naya Sempat Cerita Ingin ke Surga

Dikatakan pria berusia 50 tahun ini, Minggu (9/4) malam, ketika jenazah tiba di rumah duka, Andi Lala datang bersama istrinya, Reni Safitri dengan menggunakan mobil pick up.

Kedatangan Andi Lala dengan menghampiri Syarifon tak membuatnya curiga.

"Malam itu, sempat saya cerita dengan dia (pelaku), dia nanya si Kinara bagaimana keadaannya, saya bilang sudah mulai membaik, tapi dia mulai gelisah, tapi saya tidak curiga dengan dia," kata Syarifon.

Tak berapa lama berbincang, Andi Lala tiba - tiba menghilang meninggalkan istrinya.

"Malam itu saya tak banyak bicara dengan dia, waktu sehabis ngomong itu saya lihat dia sudah pergi," ungkap Syarifon.

Kemudian, besoknya Senin (10/4), ketika proses pemakaman kelima jenazah berlangsung, pihak kepolisian datang menjemput istri Andi Lala bernama Reni Safitri untuk dibawa ke kantor polisi.

"Malam itu, istrinya sempat tidur satu malam di rumah sini (rumah duka)," kata Syarifon.

Syarifon mengatakan, selama ini, Andi Lala bekerja sebagai pemasang tratak pesta. Namun, soal ada tidaknya kisruh atau masalah dengan korban tak pernah diketahuinya.

"Dia (pelaku), memang sering berkunjung ke rumah Iriyanto, soal mereka ada masalah saya kurang tahu," ungkap Syarifon lagi.

Hal itu dibenarkan sepupu pelaku, Emi Susanti bahwa Andi Lala datang takjiah bersama istrinya, Reni Safitri takjiah ke rumah duka.

"Memang ada malam itu saya dengar datang si Andi Lala, tapi saya tak jumpa. Saya cuma lihat istrinya aja ," ungkap Emi di rumah duka.

BACA: Mengejutkan! Pembunuh Satu Keluarga Itu Ternyata...

Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Yemi Mandagi membenarkan pelaku adalah keluarga dekat korban bernama Andi Lala.

"Benar, tapi yang bersangkutan masih dalam pengejaran karena melarikan diri," katanya. (mag-1/fac)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Terpaksa Pindahkan Kinara ke RS Bhayangkara


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler