Pemerintah Belum Putuskan Tambah Subsidi BBM

Selasa, 13 Desember 2011 – 16:21 WIB
JAKARTA - Hingga saat ini pemerintah belum memutuskan akan melakukan penambahan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yang diperkirakan melebihi hingga 1,4 juta Kiloliter (KL) dari kuota dalam APBN-P 2011 sebesar 40,49 juta KL.

"Belum ada keputusan, masih akan dibicarakan lagi," ujar Menteri ESDM, Jero Wacik ditemui di Gedung Kemeneterian Keuangan, Selasa (13/12).

Dikatakan, KESDM bersama pihak terkait sedang malakukan penghitungan soal kelebihan kuota tersebut sebelum diajukan ke DPR"Sekarang masih sedang kita hitung dengan pihak terkait, berapa kelebihannya

BACA JUGA: Enam Wilayah Lampaui Kuota BBM Subsidi

Tapi yang pasti akan ada penambahan kuota," terang Jero.

Jero Wacik yakin semua pihak dapat memahami dan mengerti akibat jebolnya kuota BBM tersebut, sehingga mesti dilakukan penambahan
"Saya yakin teman-teman di DPR juga bisa memahami kenapa konsumsi BBM bersubsidi ini melebihi kuota," tabahnya.

Disebutkan Jero pula, selain adanya tindakan penyelewengan, kelebihan konsumsi ini juga didorong oleh meningkatnya jumlah kenderaan bermotor yang tentu saja berdampak pada permintaan akan kebutuhan BBM.

"Bayangkan saja, sepanjang tahun ini penambahan jumlah kenderaan motor mencapai 7 juta, belum lagi kenderaan mobil yang juga bertambah," pungkasnya.(yud/jpnn)

BACA JUGA: Pemerintah Optimis Target Pertumbuhan Ekonomi 2012 Tercapai

BACA JUGA: BNPP Gaet Investor ke Perbatasan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dahlan Hapus Rangkap Jabatan di BUMN


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler