JAKARTA - Pemerintah dinilai kurang memperhatikan rasa keadilan kepada rakyatnyaRasa keadilan itu terabaikan ketika melihat rakyat yang terbelakang mental dan anak-anak yang terkena busung lapar tidak mendapat perhatian serius dari peemrintah.
Hal ini diungkapkan oleh budayawan, Anhar Gonggong, saat Seminar dan Peluncuran The Indonesian Reform Institute, di Taman Ismail Marzuki, Minggu (24/7)
BACA JUGA: Empat Ribu Pengungsi Gunung Lokon Dipulangkan
"Rasa keadilan masyarakat masih tertatih-tatih, karena selama ini rasa keadilan bagi masyarakat masih terabaikan," kata AnharDia mencontohkan, misalnya di salah satu kecamatan di Provins Jawa Tengah, dimana hampir seluruh penduduknya idiot atau mengalami keterbelakangan mental
BACA JUGA: Australia Kritik Peradilan Anak Indonesia
"Disinyalir bukan hanya terjadi Jawa Tengah saja," katanya.Hal itu kata dia, wujud ketidakadilan baik masyarakat dalam pembangunan khususnya kesehatan
BACA JUGA: Berkas Yusril Belum Juga Diserahkan ke Pengadilan
"Selama masih ada busung lapar, masalah kesehatan, selama ada masih trantib yang memukuli Pedagang Kaki Lima," ungkap dosen sejarah Universitas Indonesia ituMenurutnya bahkan selama 65 tahun Indonesia merdeka tidak satupun pemerintah yang menjalankan pemerintahan secara berkeadilan(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kualitas Senjata Lokal TNI Lumayan
Redaktur : Tim Redaksi