Pemerintah Optimis Ekonomi 2012 Membaik

Jumat, 20 Mei 2011 – 13:21 WIB
JAKARTA- Melihat trend ekonomi makro di 2011, pemerintah meyakini perekonomian nasional di tahun 2012 akan terus membaikPemulihan ekonomi global diperkirakan akan terus berlanjut

BACA JUGA: PLN Tender Kabel Jawa-Sumatera 500 kV

Negara-negara berkembang di Asia, termasuk Indonesia disebut sebagai penggerak pemulihan ekonomi tersebut dengan rata-rata pertumbuhan mencapai 8,4 persen.

"Atas dasar itu pula, pemerintah optimis kinerja ekonomi 2012 akan melaju pada level tertinggi
Kisaran 6,5-6,9 persen," jelas Menteri Keuangan Agus Martowardojo, saat menyampaikan RAPBN 2012 pada rapat paripurna di DPR RI, Jumat (20/5).

Selain pertumbuhan ekonomi, pemerintah pun memproyeksikan asumsi makro 2012 sebagai berikut, inflasi pada kisaran 3,5-5,5 persen

BACA JUGA: Kalbe Farma Investasi Rp 180 Miliar

Suku bunga 5,5-7,5 persen
Nilai tukar rupiah Rp9.000-Rp9.300 per Dolar AS

BACA JUGA: Morowali Menyala 24 Jam

Harga minyak mentah indonesia 75-95 USD per barel dan lifting minyak 950-970 ribu barel per hari.

Untuk mencapai sasaran tersebut, Agus mengatakan kebijakan fiskal 2012 akan diarahkan dengan tetap memperhatikan kesinambungan fiskalDefisit anggaran pun diperkirakan sekitar 1,4-1,6 persen dari PDB.

"Posisi fiskal ini dengan tetap mengupayakan peningkatan volume dan kualitas belanja negara yang efesien dan efektifKita tetap akan melakukan penghematan aggaran," kata Agus.

Selain dari segi fiskal, pemerintah juga akan menetapkan sejumlah kebijakan strategis pada tahun 2012Seperti peningkatan kompetensi industri domestik, penguatan kerjasama pembiayaan investasi dengan swasta, perbaikan kinerja perdagangan internasional, penguatan konsumsi masyarakat dan perbaikan iklim investasi.(afz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Biofarmaka untuk Sektor Riil


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler