JAKARTA--13 daerah akan ditetapkan pemerintah sebagai wilayah kerja pertambangan (WKP) berkapasitas daya 1.000 MWJumlah WKP ini lebih kecil dibandingkan usulan Badan Geologi Departemen Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) sebelumnya.
"Sebenarnya ada 29 WKP panas bumi yang diusulkan
BACA JUGA: PKS Jakarta Diprediksi Gagal Pertahankan Suara
Tapi setelah diverifikasi Ditjen Mineral, Batubara, dan Panas Bumi DESDM ditetapkan 13 lokasi, sedangkan sisanya harus dilengkapi lagi data teknisnya," kata Kepala Badan Geologi Departemen ESDM R Sukhyar di Jakarta, Senin (15/9).Ditambahkannya, 13 WKP ini sudah disampaikan ke Menteri ESDM dan tinggal menunggu penetapannya
Lantas lokasi WKP mana saja yang telah diusulkan Badan Geologi? Menurut Sukhyar dari 29 lokasi itu di Aceh terdapat satu WKP, Sumut empat, Sumbar empat, Jambi satu, Lampung tiga, Banten satu, Jabar dua, Jateng dua, Yogyakarta satu, Jatim tiga, NTB satu, NTT empat, Gorontalo satu, Sulteng satu, Malut Satu, dan Maluku satu.
Sebelumnya, sebanyak sembilan WKP berkapasitas 680 MW telah ditetapkan Menteri ESDM
BACA JUGA: Pemerintah Kurangi Penerbitan SUN
Kesembilan lokasi tersebut adalah Seulawah-Agam, Aceh 160 MW, Jaboi, Aceh 50 MW, Jailolo, Malut 75 MW, Telaga Ngebel, Jatim 120 MW, Ungaran, Jateng 50 MW, Tampomas, Jabar 50 MW, Cisolok-Sukarame, Jabar 45 MW, Tangkuban Perahu, Jabar 100 MW, dan Sokoria, NTT 30 MW.Dari sembilan lokasi, tiga di antaranya yakni Tangkuban Perahu, Cisolok, dan Tampomas sudah ditender Pemda Jabar
BACA JUGA: Komisi II Tanya Cara Contreng
(esy)BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembobol Kartu Kredit Dibekuk
Redaktur : Tim Redaksi