jpnn.com - MEDAN – Haidir Mustafa alias Idir (39) yang mendalami ilmu hitam dengan melakukan sejumlah ritual, antara lain dengan memerkosa sejumlah perempuan, diperkirakan bakal gila.
Pasalnya, warga Dusun Sono, Desa Lalang, Kecamatan Medang Deras, Batubara, Sumut, itu baru memerkosa nenek-nenek dan janda sebanyak 15 orang, namun sudah terbongkar kelakuanya dan dibekuk polisi.
BACA JUGA: Cekoki Miras Teman, Bobol ATM
Sementara, syarat ritualnya, dia harus memerkosa 30 nenek-nenek dan janda. Karena belum kelar ritual itulah, dia diperkirakan bakal gila, sebagai konsekuensi gagal menuntaskan pendalaman ilmu hitam.
Menurut pimpinan Majelis Supranatural Medan, Buya Alamsyah, ilmu yang tengah dipelajari pelaku adalah ilmu jenis pengikat, yang jika gagal akan menyebabkan kegilaan.
BACA JUGA: Perampok Gasak 6 Kg Emas
“Menangkal ilmu ini sangat sulit. Karena hanya si pemiliknya saja yang tau caranya. Tapi pada kasus ini, pelaku belum berhasil, makanya ketahuan. Kemungkinan besar si pelaku itu akan gila,” ujar Buya Alamsyah, seperti diberitakan Sumut Pos Online (Grup JPNN).
Dikatakan, jenis ilmu ang didalami Idir ini sangat jarang dipelajari orang. Biasanya terdapat di daerah-daerah terpencil atau jauh dari kota. "Namun, bila berhasil si pelaku dapat menaklukkan gadis mana pun yang ia sukai,” kata Buya.
BACA JUGA: Lapor Polisi karena Kehilangan Ekstasi
Dikatakan, sebenarnya syarat untuk menyempurnakan ilmu hitam itu bukan hanya memerkosa 30 nenek-nenek saja, tapi masih ada lagi mantra-mantra khusus.
Sedangkan menurut paranormal Raden Haryo Damar, ilmu yang dianut pelaku bernama panglimunan yang berarti ilmu menghilang. “Analisa saya, itu ilmu panglimunan atau ilmu untuk menghilang dari hadapan musuh,” ujarnya.
Biasanya, mempelajari ilmu tersebut sangat susah. Belum sempat sempurna, penganutnya sudah keburu mengalami gangguan kejiwaannya. “Biasanya, bila tidak terpenuhi, penganutnya akan gla,” sambungnya. (eza/gib/deo/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudah Suka Mabuk sejak Kelas 5 SD
Redaktur : Tim Redaksi