jpnn.com, JAKARTA - Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PermenPAN-RB) Nomor 20 Tahun 2022 tentang Pengadaan PPPK Guru sudah terbit. Salah satu pasal yang membuat guru honorer heboh adalah penambahan nilai.
Pasalnya, dalam PermenPAN-RB PPPK 2022 yang diteken MenPAN-RB Tjahjo Kumolo dan diundangkan 23 Mei, hanya memberikan kekhususan buat peserta yang memiliki sertifikat pendidik serta pelamar disabilitas.
BACA JUGA: PermenPAN-RB Tentang Pengadaan PPPK 2022 Terbit, Guru Lulus PG 2021 & Honorer K2 Patut BerbahagiaÂ
Kekhususan itu tergambar dalam Pasal 38 Ayat 1 dan 2. Pada ayat 1 berbunyi, kompetensi teknis bagi pelamar umum diberikan penambahan nilai dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Pelamar yang memiliki sertifikat pendidik linear dengan Jabatan yang dilamar mendapatkan tambahan nilai sebesar 100 persen dari nilai paling tinggi kompetensi teknis;
BACA JUGA: Ratusan CPNS Mengundurkan Diri, Tjahjo: Kalau Mau Gaji Lebih, Ya Berbisnis Saja
b. Pelamar dari penyandang disabilitas yang sudah diverifikasi jenis dan derajat kedisabilitasannya sesuai dengan jabatan yang dilamar mendapatkan tambahan nilai sebesar 10 persen dari nilai paling tinggi kompetensi teknis;
c. Dalam hal pelamar mendapatkan tambahan nilai sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b secara kumulatif, diberikan nilai kompetensi teknis tidak lebih dari nilai paling tinggi kompetensi teknis 100 persen.
BACA JUGA: Pentolan Guru Lulus PG Optimistis, 2023 Semua Honorer Diangkat PPPK
Di ayat 2 disebutkan penambahan nilai sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diperhitungkan sebagai nilai awal pada masing-masing seleksi kompetensi dan termasuk sebagai komponen penentu terpenuhi atau tidaknya nilai ambang batas kompetensi teknis pelamar.
Hal ini berbeda dengan PermenPAN-RB 28 Tahun 2021, yang memberikan tambahan nilai bagi honorer K2 sebanyak 25 persen, guru honorer dengan masa pengabdian minimal tiga tahun 15 persen. Kemudian pemilik serdik 100 persen, disabilitas 10 persen.
Semua tambahan nilai kompetensi teknis itu diakumulasikan dengan total 100 persen. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua Honorer K2 Teknis Administrasi:Â Menyakitkan, Jangan Main Buang Saja, Pak!
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad