Pemilu 2024 Setahun Lagi, Partai Gelora Matangkan Strategi

Selasa, 17 Januari 2023 – 12:01 WIB
Sekjen Partai Gelora Mahfuz Sidik. Foto: dokumen jpnn.com/Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia terus memanaskan mesin politiknya seiring makin dekatnya pelaksanaan Pemilu 2024 pada Februari tahun depan.

Untuk itu, parpol bernomor urut 7 tersebut akan menggelar Rakornas ke-9 Partai Gelora pada awal Februari mendatang.

BACA JUGA: Nomor Urut Partai Gelora di Atas PKS, Anis Matta Ajak Kader Meniru Maroko

Sekjen Partai Gelora Mahfuz Sidik mengatakan rakornas tersebut akan membahas strategi pemenangan dan pencalegan.

Rakornas ke-9 Gelora itu akan dihadiri para pengurus di tingkat pusat atau Dewan Pimpinan Nasional (DPN), dewan pimpinan wilayah (DPW), dan dewan pimpinan daerah (DPD).

BACA JUGA: Bandingkan dengan PKS, Anis Matta: Partai Gelora Lebih Indonesia

“Kami jadwalkan untuk menyelenggarakan Rakornas ke-9 pada awal Februari. Agendanya rapat konsolidasi pemenangan dan kick off (memulai, red) pencalegan," kata Mahfuz melalui layanan pesan, Selasa (17/1).

Ustaz Mahfuz -panggilan akrabnya- menjelaskan DPN Partai Gelora telah menyampaikan rencana itu kepada jajarannya di daerah. Pada Minggu lalu (15/1), DPN Gelora menggelar rapat koordinasi secara daring dengan seluruh DPW.

BACA JUGA: Anis Matta Prediksi Ada Sosok Tak Terduga Jadi Capres 2024

Mahfuz mengatakan Partai Gelora bertekad bisa melampaui ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) pada Pemilu 2024 yang dipatok di angka 4 persen.

Dengan memenuhi PT, partai pimpinan Anis Matta itu berharap akan ada kadernya yang duduk sebagai anggota DPR.

“Jadi, nanti 2027 pada tahapan awal menuju Pemilu 2029, Gelora termasuk partai yang dikecualikan, hanya ikut verifikasi administrasi saja, tidak perlu verikasi administrasi faktual lagi," kata Mahfuz.

Mantan ketua Komisi Pertahanan dan Intelijen DPR itu menambahkan Partai Gelora sedang merekrut bakal calon legislator (bacaleg) yang akan diusung di Pemilu 2024.

Mahfuz mengatakan sampai saat ini Gelora masih mempriotitaskan kadernya untuk mengisi daftar caleg.

Oleh karena itu, Gelora merasa belum perlu melakukan rekrutmen bakal caleg secara terbuka.

“Kalau bacalegnya sudah terpenuhi, maka tidak perlu melakukan rekruitmen secara terbuka, tinggal dilakukan asesmen, penilaian layak atau tidak," katanya.(ast/JPNN.com)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

BACA ARTIKEL LAINNYA... Saran Fahri Hamzah untuk Anies Baswedan: Jangan Sok Merasa Sudah Jadi Capres


Redaktur : Antoni
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler