Pemilu Setahun Lagi, PDIP Masih Rajai Survei

Kamis, 19 April 2018 – 21:21 WIB
Bendera PDI Perjuangan. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Hasil survei nasional Cyrus Network memperlihatkan PDI Perjuangan sebagai partai yang paling berpeluang memenangi Pemilu Legislatif 2019. Jelang Pemilu 2019 yang digelar setahun lagi, survei terakhir Cyrus Network menunjukkan elektabilitas PDIP mencapai 26,9 persen atau tertinggi dibanding partai politik lain.

"Di urutan kedua ada dua partai meraih elektabilitas yang sama. Yaitu Partai Golkar dan Gerindra (11,5 persen, red),” ujar Managing Director Cyrus Network Eko Dafid Afianto saat merilis hasil survei di Bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (19/4) petang.

BACA JUGA: Mardani PKS Akui Jokowi Masih Seng Ada Lawan

Selanjutnya ada PKB dengan elektabilitas 7,3 persen, Partai Demokrat (5 persen), PPP dan Perindo masing-masing 4,3 persen, serta PKS (3,5 persen). Di bawah PKS ada Partai NasDem (3,3 persen), PAN (1,5 persen), Hanura (1 persen), Berkarya (0,8 persen), PSI (0,3 persen), Partai Garuda (0,3 persen) dan PBB (0,2 persen).

"Responden juga mempersepsikan PDIP dan Jokowi sangat identik. Dengan begitu PDIP memetik keuntungan elektoral terbesar dari persepsi tersebut, mencapai 27 persen. Sedangkan Partai Golkar hanya mendapat 11,5 persen," ucapnya.

BACA JUGA: Pak Hendro Segera Lengser, Ingin Anak Zaman Now Pimpin PKPI

Menurut Eko, Cyrus Network menyimpulkan partai pengusung Jokowi di luar PDI dan Golkar belum bisa mengoptimalkan figur Presiden Ketujuh RI itu untuk menjadi insentif elektoral. "Jika melihat hasil survei, malah ada beberapa partai pendukung Jokowi yang berada di titik rawan atau terancam tak lolos parliamentary threshold. Misalnya NasDem, Hanura dan PSI," kata Eko.

Survei Cyrus Network dilaksanakan pada 27 Maret hingga 3 April. Jumlah responden mencapai 1.230 orang yang tersebar di 123 desa/kelurahan terpilih di 34 provinsi.

BACA JUGA: Survei Terkini: AHY Kalahkan Prabowo dan Gatot untuk Hal Ini

Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka. Survei itu memiliki margin of error lebih kurang 3 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi dan Golkar Makin Mesra, Begini Analisis Denny JA


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler