jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) mengapresiasi Pemilihan Umum 2019 bisa berjalan dengan damai.
Selepas hajatan besar itu, semua pilar diharapkan bisa bersinergi untuk membangun negeri.
BACA JUGA: Ssstt...Salinan Form C1 Hilang Dicuri
Ketua KEIN, Soetrisno Bachir mengatakan, pihaknya mengajak semua pihak untuk menguatkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan berkualitas.
Dengan demikian, kesempatan kerja akan lebih luas sehingga mampu meningkatkan daya saing industri nasional.
BACA JUGA: Tiga Parpol Besar Berebut Posisi Pimpinan, Siapa Pemenangnya ?
Adapun pilar penting yang harus terlibat dalam membangun negeri adalah organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam seperti Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.
Kedua ormas Islam ini, kata Soetrisno, terbukti mempunyai komitmen kuat dalam menjaga stabilitas negara dan terus berkontribusi dalam pembangunan.
BACA JUGA: Tak Tega pada Petugas KPPS, Bu Risma Minta Pemilu dengan Sistem Elektronik
"NU dengan kekuatan pesantrennya harus diperkuat perannya di bidang ekonomi. Pesantren harus banyak menghasilkan wirausahawan baru yang berperan signifikan dalam menciptakan lapangan kerja," kata Soetrisno ketika menjadi pembicara dalam "Dialog Ekonomi Umat, Penguatan Peranan Pesantren Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0" di Ponpes Al Amien Ngasinan - Kediri, Jawa Timur.
Menyongsong revolusi industri 4.0, kata Soetrisno, pesantren perlu menyiapkan sumber daya manusia generasi muda yang mumpuni.
Sinergitas pesantren dengan kewirausahaan menjadi penting untuk membangun ekonomi umat. Di samping tempat memperdalam ilmu agama, pesantren bagaimana pun juga bisa memberdayakan masyarakat menghadapi industri 4.0.
Dikatakan Soetrisno, pesantren sejak awal memang mengutamakan pendidikan, bahkan jauh sebelum Indonesia merdeka.
Namun, menghadapi tantangan zaman, pesantren juga perlu didorong untuk memberdayakan ekonomi umat.
"KEIN, pemerintah dan pesantren bisa bersinergi menyiapkan generasi muda termasuk santri untuk bersaing dalam revolusi industri 4.0," tambah Soetrisno.
Soetrisno juga sedikit menyinggung tentang pelaksanaan Pemilu 2019 yang bisa berjalan dengan damai.
Setelah hajatan itu, dia sungguh berharap agar semua pihak melanjutkan kerja-kerja pembangunan dalam mewujudkan Indonesia yang maju.
Soal adanya perbedaan pandangan dalam hal hasil pemilu, Soetrisno menyarankan semua pihak untuk mengikuti prosedur dan sesuai dengan mekanisme konstitusional. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Suara Jokowi - Ma’ruf Naik 15 Persen, Honorer K2 Pendukung Prabowo - Sandi Diajak Syukuran
Redaktur & Reporter : Natalia